LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Heboh Pernikahan Dini Remaja Usia 14 Tahun di Pemalang, Ini Pandangan Islam Buya Yahya Sebut Perlu ...
Sumber :
  • dok.tangkapan layar youtube/tvone

Heboh Pernikahan Dini Remaja Usia 14 Tahun di Pemalang, Ini Pandangan Islam Buya Yahya Sebut Perlu ...

Heboh kasus pernikahan dini yang masih usia remaja di Pemalang. Berikut pandangan islam disampaikan Buya Yahya, simak penjelasannya ..

Rabu, 12 Juni 2024 - 13:10 WIB

Jakarta, tvOnenews.com-- Tengah heboh kasus pernikahan dini dengan usia 14 tahun di Pemalang, hal ini memicu pro dan kotra di tengah masyarakat.

 

Berdasarkan informasinya, sepasang pengantin ini masih duduk di Sekolah Menengah Pertama (SMP) belum tercatat di Kantor Urusan Agama (KUA).


Hal ini disampaikan, Kepala Kankemenag Pemalang, Roziqun, melalui pesan singkatnya pada Rabu (12/06/2024). “Info yang kami dapatkan, pernikahan tersebut tidak tercatat di KUA Pemalang,” jelas Roziqun.

Baca Juga :

 

Atas fenomena ini, bagaimana pandangan islam terkait pernikahan dini? Buya Yahya menjawab.

Dalam ceramahnya, terkait Pernikahan Dini dan Agama Islam di Youtubenya, Buya sebut pernikahan dini sebenarnya tidak boleh.


Apabila terjadi maka pahami, ada beberapa hal perlu dipertimbangkan.


Pertimbangan yang disampaikan Buya, berupa melihat: aturan soal usia pernikahan minimal berapa oleh Pemerintah. Kedua, apakah anak yang mau dinikahkan sudah siap mental?.


"Nah menikah di bawah umur di bawah usia 17 tahun itu belum boleh ya. Apabila ada yang menikahkannya apa termasuk dosa dan harus dipenjarakan?, aneh bila yang berzina tidak masuk penjara, dan menikah malah masuk penjara ini perlu dipertanyakan. Jadi imbaun kepada siapapun, permudahlah urusan pernikahan," kata Buya dikutip, Rabu (12/6/2024)


"Dengan usia di bawah umur, harus di tahu usia berapa dulu?. Bila usianya sudah bisa atau siap melayani maka buka pintu halal (pernikahan)," jelasnya

 

Kemudian, kata Buya paling terpenting saat anak menikah kala usianya belum cukup, atau di bawah umur seperti masih SMP. Ia sarankan, orang tua ambil tindakan tegas, lebih baik nikahkan agar terhindar dari hubungan haram, tapi sekolahnya tetap lanjut.


Hal itu dilakukan untuk menghindarkan anak-anak dari perilaku salah atau haram, seperti zina.


Lalu, apabila pernikahan dini dipaksakan oleh orang tua, tapi anak belum mau dan siap bisa dikatakan dosa.

 


"Jadi imbaun kepada siapapun, permudahlah urusan pernikahan. Dengan usia di bawah umur, harus di tahu usia berapa dulu? bila usianya sudah bisa atau siap melayani maka buka pintu halal (pernikahan)," sambung Buya


"Kalau tidak dibuka pintu halal, maka anak-anak kita sudah ngerti saat ini (film porno atau seks), beri bimbingan yang benar dan pasangkan dengan pasangan yang benar. Tapi, kalau menikahkan anak, belum waktunya sampai dia nggak mampu lakukan itu, lalu tersiksa dan sakit, maka zalim dia, nggak boleh," terang Buya


Dengan demikian, pesan Buya yang menyimpulkan kalau menikahkan anak perlu pertimbangan tidak boleh asal. Patuhi aturan yang berlaku dan pahami kondisi anak.


"Wahai para orang tua, jika sudah memiliki anak, punya keinginan untuk menikah anda lihat. Lebih baik anda pikirkan, daripada dia memikirkan sendiri lalu, dia coba-coba yang haram," bebernya

"Apabila dia masih sekolah, nggak ada masalah, bicarakan dengan besan anda, anda nikahkan anak tapi anak kita tetap sekolah. Sehingga pernikahan tidak menghalangi pendidikan," terang Buya Yahya. (klw)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kritik Menghujani Shin Tae-yong di Media Sosial Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala AFF, Terungkap Dalangnya!

Kritik Menghujani Shin Tae-yong di Media Sosial Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala AFF, Terungkap Dalangnya!

Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 memicu kritik pedas terhadap Shin Tae-yong. Namun, sebagian tagar negatif di media sosial diduga hasil kerja buzzer
Kemenkeu Catat PNBP Sumbar Capai Rp1,67 Triliun hingga November

Kemenkeu Catat PNBP Sumbar Capai Rp1,67 Triliun hingga November

DJPb Kemenkeu Sumatera Barat (Sumbar) mencatat penerimaan negara bukan pajak (PNBP) di provinsi setempat hingga 30 November 2024 mencapai Rp1,67 triliun.
Kantor Imigrasi Wonosobo Deportasi Dua Warga Negara Asing yang Tidak Taat Aturan

Kantor Imigrasi Wonosobo Deportasi Dua Warga Negara Asing yang Tidak Taat Aturan

Kantor Imigrasi Wonosobo mendeportasi seorang warga negara Malaysia yang tinggal di Kecamatan Kertek, Wonosobo, selama hampir dua tahun tanpa izin resmi.
Dirut KAI Respons Merger dengan INKA: Kami Siap Jalankan Arahan Menteri BUMN

Dirut KAI Respons Merger dengan INKA: Kami Siap Jalankan Arahan Menteri BUMN

Saat ditanya terkait kemungkinan penggabungan dilakukan pada tahun depan, Didiek menyatakan kesiapan penuh KAI untuk menjalankan arahan pemegang saham.
Petarung MMA Israel Adesanya Incar Baku Hantam Lawan Khamzat Chimaev di UFC

Petarung MMA Israel Adesanya Incar Baku Hantam Lawan Khamzat Chimaev di UFC

Israel Adesanya selaku petarung MMA kelas menengah mengincar pertarungan melawan Khamzat Chimaev dalam daftar pertarungannya di UFC pada masa mendatang.
Timnas Indonesia Terima Kabar Baik Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Striker Naturalisasi yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Garuda  

Timnas Indonesia Terima Kabar Baik Jelang Lawan Australia dan Bahrain, Striker Naturalisasi yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Garuda  

Timnas Indonesia menerima kabar baik jelang menghadapi Australia dan Bahrain dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
Trending
Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang Dalam PSSI Ungkap Info A1, Striker Muda ini Bakal Gabung Timnas Indonesia Setelah Ole Romeny, Tak Disangka Ternyata...

Orang dalam PSSI ini mengungkap info A1 soal striker muda yang dikabarkan akan segera bergabung dengan Timnas Indonesia setelah Ole Romeny, siapakah dia?
Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Erick Thohir sudah Punya Keputusan Bulat Lakukan Ini kepada Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Apa Itu?

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sudah mengantongi keputusan bulat soal Shin Tae-yong usai kegagalan mengantarkan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024.
Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Top 3 Sport: Jadwal Red Sparks, Klasemen Terbaru V-League 2024/2025, Megawati Hangestri Dinobatkan sebagai MVP

Inilah tiga berita sport terpopuler di tvOnenews.com pada Minggu (22/12/2024). Kabar seputar Megawati Hangestri bersama Red Sparks di liga voli Korea diminati.
Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Komentar Menohok Netizen Usai Fans Malaysia Sindir Timnas Indonesia yang Tersingkir di Piala AFF 2024, Katanya...

Kegagalan Timnas Indonesia ke semifinal Piala AFF 2024 jadi sorotan publik. Bahkan gagalnya anak buah Shin Tae-yong di Piala AFF 2024 disindir fans Malaysia.
Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Walau Gagal Total di Piala AFF 2024, Ini 3 Alasan Shin Tae-yong Aman dari Pemecatan Pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI

Shin Tae-yong tak akan dipecat oleh PSSI meski Timnas Indonesia tersingkir dari Piala AFF 2024 usai kalah dari Filipina di laga penentuan, karena alasan ini.
Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Bukan Marselino Ferdinan Pemain Abroad Timnas Indonesia Terbaik di Piala AFF 2024, Justru Sosok yang Sering Dicaci Maki Ini Nilainya Jauh Lebih Baik

Marselino Ferdinan ternyata bukan pemain abroad dengan rating terbaik selama Piala AFF 2024, meski banyak suporter Timnas Indonesia menggantungkan harapan.
Persib Selesai Laksanakan Sanksi, Bojan Hodak Akui Butuh Stadion Full House

Persib Selesai Laksanakan Sanksi, Bojan Hodak Akui Butuh Stadion Full House

Komdis PSSI memberikan sanksi larangan penonton di dua pertandingan yang dilanjutkan dengan penutupan tribun penonton di bagian Tribun Utara dan Tribun Selatan selama tiga pertandingan kandang Persib. 
Selengkapnya
Viral