"Ketika saya terapkan ilmu medis saya, betul-betul tidak masuk di protokol penyakit medis tapi kan fakta dan peristiwanya ada. Saya bangun analogikanya di sini, karena ilmu medis tidak masuk, saya harus cari referensi lain," kata dr Sagiran dalam Youtube Obrolan Santai, Rabu (12/6/2024)
"Referensi itu apa?, ya agama. Agama itu identiknya dengan dalil, hadist dan al-quran kita cari tahu dan saya pelajari itu masuk semua," jelas dokter
"Setelah dioperasi dan diambil pakunya gimana?,dibedah dan diambil pakunya berjumlah 72 paku dalam waktu 1 jaman ya tidak berselang lama, operasinya malam, dan paginya ada lagi. Jadi bekas luka yang kita keluarin pakunya kan, harus rutin dibersihkan oleh perawat dan ganti perban, pas buka langsung muncul lagi pakunya," sambungya
Setelah berupaya dengan keilmuannya sebagai ahli bedah. Dokter Sagiran, tetap menangani pasien secara medis, dan memadukan dengan pengobatan agama islam yaitu ruqiyah.
Hal ini tentu tidak semudah dibayangkan, karena ia mengaku kemampuan dan latar belakang dokter atau ahli medis beragam.
Jadi wajar bila, sempat ada penolakan dan kebingungan di tengah perawatan pasien.
Load more