Allah SWT juga telah menentukan siapa saja yang menjadi malaikat dan hal itu tidak bisa diganggu lagi.
"Siapa yang menjadi Nabi? Siapa yang menjadi malaikat? Maunya Dia, Allah Sang Pencipta," imbuhnya.
Contoh lain meliputi tukang bangunan tidak bisa membantah dan memberikan saran terhadap majikannya saat bangun rumah.
"Kita mencontohkan satu perusahaan yang diwarnain masjid nih, seperti tukang bangunan saat membenarkan masjid mau warnain temboknya cokelat, lampunya mau dipasang warna kuning, mau dipasang model lampu begitu, AC nya seperti ini kita nggak bisa protes, banyak maunya," paparnya.
Di situlah ia menyatakan bahwa ada perbedaan dari ketentuan yang sudah di tetapkan Allah SWT daripada manusia masih bisa memberikan saran dan ide lain.
"Kita bisa berikan masukan, iya kalau manusia, kalau Allah sementara tidak bisa karena Allah lebih tahu tentang masalah hikmahnya," tegasnya.
Pendakwah itu mengatakan ada keunggulan dahsyat saat mengamalkan Ashar yang sudah ditentukan Allah SWT.
Jika seorang Muslim sengaja meninggalkan shalat Ashar maka seluruh amalan dirinya dihapuskan oleh Allah SWT.
Load more