Menurutnya, hati orang tersebut telah tertutup rapat untuk selalu ibadah Jumat.
Sehingga hati orang tersebut menjadi gelap karena masuk golongan yang murtad dan hatinya susah terketuk.
"Adapun, ada riwayat yang mengatakan, barang siapa yang meninggalkan tiga Jumat, Allah tutup hatinya, makanya kalau orang sering meninggalkan shalat Jumat menjadi sebab hatinya gelap, susah menerima hidayah," jelasnya.
Hal ini berdasarkan beberapa hadits bagi yang meninggalkan shalat Jumat sebanyak tiga kali, salah satunya Hadits Riwayat Muslim, Rasululah SAW bersabda:
"Sungguh berhentilah kaum-kaum dari meninggalkan beberapa Jumat atau sungguh Allah menutup hati mereka sehingga mereka termasuk orang-orang yang lalai." (HR. Muslim)
Dalam hadits lain melalui riwayat Abul Jadi Ad Dhamri menerangkan Allah SWT benar-benar menutup hatinya bagi yang sengaja meninggalkan shalat Jumat, Rasulullah SAW bersabda:
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ تَرَكَ ثَلَاثَ جمَعِ تَفَاوُنَا بِمَا طَبَعَ اللَّهُ عَلَى قَلْبِهِ
Artinya: "Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang meninggalkan sholat Jum'at tiga kali karena meremehkannya maka Allah akan mengunci hatinya." (HR. Abu daud, An- Nasai & At-Tirmidzi)
Meski begitu, Buya Yahya menambahkan bahwa shalat Jumat menjadi tidak wajib dikhususkan bagi rumahnya yang berada dipelosok dan jauh dari masjid.
Load more