LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Buya Yahya merespons hukum sengaja meninggalkan shalat Jumat tiga kali disebut murtad dan harus ucap ulang kalimat syahadat
Sumber :
  • Tangkapan layar YouTube Al-Bahjah TV

Tidak Shalat Jumat Tiga Kali Berturut-turut, Memangnya Harus Ucap Ulang Syahadat dan Disebut Murtad? Ternyata Buya Yahya Bilang...

Buya Yahya menanggapi hukum bagi yang sengaja meninggalkan shalat Jumat sebanyak tiga kali berturut-turut disebut murtad dan harus mengulang ucapan syahadat.

Jumat, 14 Juni 2024 - 12:13 WIB

tvOnenews.com - Shalat Jumat menjadi shalat fardhu yang dilakukan laki-laki sebanyak dua rakaat.

Shalat Jumat juga menjadi ibadah yang dilakukan secara berjamaah.

Shalat Jumat juga memiliki keutamaan di dalamnya sebagai pengganti ibadah Zuhur.

Sesuai Hadits Riwayat An-Nasa'i berdasarkan sanad standar syarat Imam Muslim dari riwayat Hafshah binti Umar terkait pelaksanaan shalat Jumat, Rasulullah SAW bersabda:

Baca Juga :

رَوَاحُ الْجُمُعَةِ وَاجِبٌ عَلَى كُلِّ مُحْتَلِمٍ

Artinya: "Berangkat Jumat adalah kewajiban bagi setiap orang yang telah mimpi basah (baligh)." (HR. An-Nasa'i)

Namun, masih banyak merasa penasaran bagi orang yang telah meninggalkan shalat Jumat sebanyak tiga kali berturut-turut dianggap murtad dan harus baca ulang kalimat syahadat.


Ilustrasi shalat Jumat berjamaah di masjid. (ANTARA/Yulius Satria Wijaya)

Benarkah seseorang harus mengucap ulang kalimat syahadat akibat dianggap murtad setelah meninggalkan shalat Jumat tiga kali berturut-turut?

Buya Yahya menjelaskan hukum bagi yang meninggalkan shalat Jumat sebanyak tiga kali dalam suatu ceramah.

Seperti apa Buya Yahya membagikan ketentuan shalat Jumat yang telah ditinggalkan seorang Muslim sebanyak tiga kali? Mari simak penjelasannya di sini!

Dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, Buya Yahya menjabarkan secara detail bagi yang meninggalkan shalat Jumat.

Buya Yahya mengatakan ada beberapa bagian alasan shalat Jumat ditinggalkan umat Muslim.

Pertama, Buya Yahya menyampaikan bahwa, orang tersebut menganggap hukum shalat Jumat tidak wajib.

Sehingga berpotensi shalat Jumat selalu ditinggalkan olehnya setiap hari Jumat.

Kedua, Buya Yahya menjelaskan orang yang telah meninggalkan shalat Jumat meski masih meyakini hukumnya adalah wajib.

Buya Yahya pun menegaskan bagi yang menganggap shalat Jumat tidak wajib sehingga tak dikerjakan maka masuk golongan kafir dan disebut murtad.

"Orang meninggalkan shalat Jumat ada dua macam. Yang meyakini bahwasanya shalat Jumat tidak wajib baginya tanpa ada udzur," ujarnya.

"Lalu dia mengatakan memang shalat Jumat tidak wajib, maka tidak shalat Jumat, maka dia murtad, kafir, keluar dari Islam," sambungnya.

Namun, Buya Yahya menyebut orang yang masih meyakini shalat Jumat wajib tapi tidak mengerjakannya masih ada toleransi dan tak disebut kafir.

"Meninggalkan shalat Jumat, namun masih meyakini shalat Jumat wajib, dia tidak dikatakan kafir," katanya.

Ia mengambil pendapat tersebut dari Mazhab Imam Syafi'i berdasarkan pendapat jumhur para ulama.

Tak hanya itu, ia juga berpatokan kepada Mazhab Imam Hanafi dan Mazhab Imam Maliki.

Ia menerangkan dari Mazhab Hambali soal orang yang malas untuk tidak shalat Jumat adalah kafir.

"Menurut jumhur ulama, selagi dia meyakini shalat itu wajib, dia tidak dikatakan kafir," imbuhnya.

"Tiga Jumat, empat Jumat, lima Jumat, sama. Selagi dia masih meyakini itu wajib, tidak kafir.`Tapi dosa besar," sambungnya.

Kemudian, Buya Yahya pun memberikan tanggapannya soal shalat Jumat ditinggalkan sebanyak tiga kali.

Menurutnya, hati orang tersebut telah tertutup rapat untuk selalu ibadah Jumat.

Sehingga hati orang tersebut menjadi gelap karena masuk golongan yang murtad dan hatinya susah terketuk.

"Adapun, ada riwayat yang mengatakan, barang siapa yang meninggalkan tiga Jumat, Allah tutup hatinya, makanya kalau orang sering meninggalkan shalat Jumat menjadi sebab hatinya gelap, susah menerima hidayah," jelasnya.

Hal ini berdasarkan beberapa hadits bagi yang meninggalkan shalat Jumat sebanyak tiga kali, salah satunya Hadits Riwayat Muslim, Rasululah SAW bersabda:

"Sungguh berhentilah kaum-kaum dari meninggalkan beberapa Jumat atau sungguh Allah menutup hati mereka sehingga mereka termasuk orang-orang yang lalai." (HR. Muslim)

Dalam hadits lain melalui riwayat Abul Jadi Ad Dhamri menerangkan Allah SWT benar-benar menutup hatinya bagi yang sengaja meninggalkan shalat Jumat, Rasulullah SAW bersabda:

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ تَرَكَ ثَلَاثَ جمَعِ تَفَاوُنَا بِمَا طَبَعَ اللَّهُ عَلَى قَلْبِهِ

Artinya: "Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang meninggalkan sholat Jum'at tiga kali karena meremehkannya maka Allah akan mengunci hatinya." (HR. Abu daud, An- Nasai & At-Tirmidzi)

Meski begitu, Buya Yahya menambahkan bahwa shalat Jumat menjadi tidak wajib dikhususkan bagi rumahnya yang berada dipelosok dan jauh dari masjid.

Hal ini mengingat orang tersebut tidak mendengar azan Jumat sama sekali dari rumahnya dan itu tidak wajib.

"Suatu ketika, Kami ada di Jepang, ada yang bilang ke Buya kalau mau Jumatan harus perjalanan dua jam, itu bagus untuk silaturrahmi, tapi selagi di tempatmu tidak ada Jumatan, tidak wajib shalat Jumat. Nggak wajib Jumatan dia, nggak usah nyiksa diri ke sana," paparnya.

Namun, bagi yang ingin melaksanakan ibadah Jumat di wilayah lain sangat dianjurkan dan tidak dikerjakan juga tak masalah.

"Bahkan, adanya malah di kampung sebelah dan Anda tidak dengar, maka tidak wajib," tandasnya.

Kesimpulan: Umat Muslim yang sengaja meninggalkan shalat Jumat tiga kali memang benar dianggap murtad dah harus mengulang kalimat syahadat. Sebaliknya jika rumahnya jauh menjadi tidak wajib.

Wallahu A'lam Bishawab.

(gwn/hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Meskipun Bukan Mualaf, Shin Tae-yong Asuh Timnas Indonesia Akui Tertarik pada Budaya dan Agama Islam: Jadi Tantangan Saya

Meskipun Bukan Mualaf, Shin Tae-yong Asuh Timnas Indonesia Akui Tertarik pada Budaya dan Agama Islam: Jadi Tantangan Saya

Shin Tae-yong atau akrab disapa STY ini, makin melambung karena mampu mendorong Skuad Garuda lolos babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, juga belajar Islam
Pakai Baju Oranye, Ini Momen Gunawan dan Toed Sadbor Joget Ayam Patuk di Sel Tahanan

Pakai Baju Oranye, Ini Momen Gunawan dan Toed Sadbor Joget Ayam Patuk di Sel Tahanan

Tersangka kasus promosi judi online di media sosial Gunawan Sadbor terus menjadi perhatian publik beberapa waktu terakhir.
Sultan Husain: Saya Butuh Tangan Warga Sula untuk Selamatkan Maluku Utara

Sultan Husain: Saya Butuh Tangan Warga Sula untuk Selamatkan Maluku Utara

Kampanye pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara, Sultan Husain Alting Sjah-Asrul Rasyid Ichsan di Kabupaten Kepulauan Sula dipenuhi massa.
Puting Beliung dan Longsor Melanda Sejumlah Wilayah Banyumas, Ini Lokasinya

Puting Beliung dan Longsor Melanda Sejumlah Wilayah Banyumas, Ini Lokasinya

BPBD mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap banjir, longsor, dan angin puting beliung seiring dengan peningkatan intensitas hujan di wilayah Banyumas.
Asnawi Mangkualam Bikin Bingung Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Masih Punya Banyak Amunisi Lawan Jepang dan Arab Saudi

Asnawi Mangkualam Bikin Bingung Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Masih Punya Banyak Amunisi Lawan Jepang dan Arab Saudi

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong masih memiliki banyak opsi dengan adanya persaingan panas di posisi bek kanan meski tanpa hadirnya Asnawi Mangkualam.
Sambil Nangis Tersedu-sedu di Hadapan Sarwendah, Ibu Kandung Betrand Peto Akhirnya Akui Kesalahan Mendidik Onyo, Ternyata Selama Ini ...

Sambil Nangis Tersedu-sedu di Hadapan Sarwendah, Ibu Kandung Betrand Peto Akhirnya Akui Kesalahan Mendidik Onyo, Ternyata Selama Ini ...

Ternyata di balik popularitas dan dunia glamor Betrand Peto sejak diangkat anak oleh Ruben Onsu dan Sarwendah, kehidupan masa kecil Onyo diungkap ibu kandung.
Trending
Timnas Indonesia Ditunggu 'Hadiah' Besar dari FIFA untuk Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi jika Mampu Lakukan Hal di Luar Dugaan

Timnas Indonesia Ditunggu 'Hadiah' Besar dari FIFA untuk Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi jika Mampu Lakukan Hal di Luar Dugaan

Timnas Indonesia sudah ditunggu hadiah besar dari FIFA menjelang laga kontra Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan November ini.
PSSI Gerak Cepat Siapkan Striker Keturunan setelah Naturalisasi Kevin Diks Disetujui DPR, Tiga Nama Ini Jadi Sorotan...

PSSI Gerak Cepat Siapkan Striker Keturunan setelah Naturalisasi Kevin Diks Disetujui DPR, Tiga Nama Ini Jadi Sorotan...

Yunus Nusi menyebut PSSI tak mau terlalu terburu-buru dalam mengambil keputusan meski mendapatkan rekomendasi cukup banyak pemain yang berposisi sebagai striker
Justin Hubner Susul Maarten Paes Jelang Timnas Indonesia Hadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Justin Hubner Susul Maarten Paes Jelang Timnas Indonesia Hadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Justin Hubner memberi update soal kapan dirinya berangkat ke Indonesia demi memperkuat Timnas Indonesia jelang laga kontra Jepang dan Arab Saudi bulan ini.
Makin Moncer di Timnas Indonesia dan Serie A, Belanda Kini Menyesal Pernah Sia-siakan Jay Idzes? Sampai Bilang...

Makin Moncer di Timnas Indonesia dan Serie A, Belanda Kini Menyesal Pernah Sia-siakan Jay Idzes? Sampai Bilang...

Kariernya semakin moncer di Timnas Indonesia dan Serie A bersama Venezia FC, tim nasional Belanda kini justru menyesal sudah sia-siakan talenta Jay Idzes?
Masih Ingat Andik Vermansyah? Eks Bintang Timnas Indonesia yang Sempat Berjaya di Luar Negeri, Kini Nasibnya Malah...

Masih Ingat Andik Vermansyah? Eks Bintang Timnas Indonesia yang Sempat Berjaya di Luar Negeri, Kini Nasibnya Malah...

Eks wonderkid Timnas Indonesia, Andik Vermansyah kini mulai menghilang dan terlupakan. Padahal sosoknya dulu sempat menorehkan prestasi menjadi pemain terbaik.
Wow, Pemain Timnas Indonesia yang Mualaf Ini Beberkan Alasan Lebih Betah di Indonesia daripada Belanda

Wow, Pemain Timnas Indonesia yang Mualaf Ini Beberkan Alasan Lebih Betah di Indonesia daripada Belanda

Ternyata ada salah satu pemain Timnas Indonesia yang mualaf mengaku lebih suka tinggal di Indonesia daripada Belanda. Hal ini tentu menarik pecinta bola. Simak
Tak Disangka Sahabat Baru Megawati Hangestri ini Dulu Pernah Remehkan Kemampuan Megatron, Dia Sempat Bilang...

Tak Disangka Sahabat Baru Megawati Hangestri ini Dulu Pernah Remehkan Kemampuan Megatron, Dia Sempat Bilang...

Selain Megawati Hangestri, Red Sparks pada musim ini mengandalkan pemain asing yang sudah terbukti ketajamannya di Liga Voli Korea tahun lalu, Vanja Bukilic.
Selengkapnya
Viral