"Jadi kalau makan yang lebih sunnah lagi pertama kali dicicipi adalah daging hewan kurban yang telah kemudian dimasak dan dimasak terlebih dahulu," paparnya.
Hal ini berdasarkan pandangan Mazhab Maliki dan Hambali bahwa, pekurban boleh memakan daging hewan kurbannya sendiri.
Meski pekurban juga harus menyedekahkan dan menghadiahkan daging kurban kepada orang fakir miskin.
Sesuai dalil dalam Al-Quran melalui Surat Al-Hajj ayat 36 terkait anjuran makan daging hewan kurban sendiri dan disedekahkan kepada orang membutuhkan, Allah SWT berfirman:
...فَكُلُوْا مِنْهَا وَاَطْعِمُوا الْقَانِعَ وَالْمُعْتَرَّۗ...
Fa kuluu minhaa wa at‘imul-qaani‘a wal-mu‘tarr.
Artinya: "....Makanlah sebagiannya dan berilah makan orang yang merasa cukup dengan apa yang ada padanya (tidak meminta-minta) dan orang yang meminta..." (QS. Al-Hajj, 22:36)
3. Mengenakan Pakaian Terbaik dengan Minyak Wangi
Ustaz Adi Hidayat mengatakan amalan sebelum shalat Idul Adha, yakni mengenakan pakaian paling terbaik dan disertakan dengan wangi-wangian.
Ia mengambil amalan ini sesuai sunnah Rasulullah SAW sebelum melaksanakan shalat Idul Adha.
"Di antara yang umum mengenakan pakaian terbaik yang kami bisa dapati. Yuk buka siapkan dari sekarang, ingat itu sunnah," ungkapnya.
Load more