Makkah, tvOnenews.com - Konsul Haji pada Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah Nasrullah Jasam menyampaikan Kerajaan Arab Saudi telah menetapkan kuota 221.000 jemaah Indonesia untuk musim haji 2025.
Penetapan tersebut berdasarkan pengumuman Menteri Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi Tawfiq bin Fauzan Al-Rabiah untuk kuota jemaah Indonesia persiapan musim haji 2025.
"Melalui Wakil Kementerian Bidang Urusan Haji 'Ayed Al Ghuwainim, kepada Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, kuota haji Indonesia tahun depan masih sama, 221.000 jemaah," ungkap Nasrullah di Makkah, Senin (25/6/2024).
Nasrullah mengatakan Kementerian Haji dan Umrah telah memberikan pengumuman jadwal dan tahapan persiapan penyelenggaraannya setelah penetapan kuota jemaah Indonesia untuk musim haji 2025.
Menurutnya, persiapan tersebut juga telah dilakukan oleh Menteri Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi pada 2023 untuk penyelenggaraan musim haji 2024.
Ilustrasi kegiatan puncak haji 2024. (MCH 2024)
Penetapan penyelenggaraan ibadah haji pada 2024 telah ditentukan sejak 12 Zulhijah 1444 Hijriah.
"Saya kira ini tradisi baik. Kepastian kuota dan tahapan haji diumumkan lebih awal sehingga proses persiapan juga bisa dilakukan lebih cepat," jelasnya.
"Seperti yang kita lihat tahun ini, dengan persiapan yang lebih awal, alhamdulillah penyelenggaraan ibadah haji berjalan dengan lebih baik," lanjutnya.
Maka dari itu, ia membagikan rincian jadwal musim haji 2024 secara lengkap.
1. 12 Zulhijah 1445 H (18 Juni 2024)
Proses penyerahan dokumen persiapan tahap awal dan kuota haji, aktivasi garansi berbasis elektronik, aktivasi potofolio keuangan elektronik di Ehaj.
2. 1 Rabi’ul Awal 1446 H (4 September 2024)
Proses pertemuan dalam menentukan persiapan, mulai rapat dengan perusahaan penyedia layanan seperti akomodasi, konsumsi, dan paket dilanjutkan tahapan pemilihan maskapai penerbangan.
3. 20 Rabi’ul Tsani 1446H (23 Oktober 2024)
Proses finalisasi terhadap beberapa hasil rapat persiapan, proses tahap kontrak dengan perusahaan penyedia layanan, dan penentuan lokasi penempatan di Masayair.
4. 13 Rajab 1446H (13 Januari 2025)
Mengadakan muktamar dan pameran haji, proses tanda tangan MoU persiapan haji, dan penandatanganan kesepakatan pemberangkatan (Tafwij).
5. 15 Sya’ban 1446H (14 Februari 2025)
Tahap akhir penandatanganan kontrak layanan.
6. 20 Sya’ban 1446H (19 Februari 2025)
Tahap awal penerbitan visa.
7. 20 Syawal 1446H (18 April 2025)
Tahap akhir penerbitan visa.
8. 1 Zulkaidah 1446H (29 April 2025)
Tahap awal kedatangan jemaah haji Indonesia.
Terkini, sedang memasuki fase kepulangan jemaah haji Indonesia pada musim haji 2024 sejak 22 Juni 2024 yang dilakukan secara bertahap.
Penerbangan jemaah gelombang I berlangsung di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah sampai 3 Juli 2024.
Sementara, jadwal kepulangan jemaah haji gelombang II berangkat menuju Tanah Air dimulai pada 4 Juli 2024.
Penerbangan berlangsung dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah sampai tahap kepulangan dari Tanah Suci menuju Tanah Air pada 21 Juli 2024. (put/mch/hap)
Load more