Ia mengungkap hal tersebut berasal dari pertanyaan jemaahnya akibat masih banyak yang sering telat atau meninggalkan shalat Subuh.
Mereka telat mengerjakan shalat Subuh disebabkan karena telat bangun tidur pada jam 6 pagi sampai jam 7 pagi.
Hal ini membuat Ustaz Abdul Somad tertarik menerangkan batas akhir shalat Subuh dari kasus tersebut.
Ustaz Abdul Somad mengatakan bahwasanya waktu syuruq menjadi ketentuan batas akhir pelaksanaan shalat Subuh.
Ia pun menuturkan cara mengetahui waktu syuruq bisa ditentukan atau melihat dari waktu Maghrib setiap daerah.
Ini mengingat masing-masing daerah memiliki perbedaan waktu baik pelaksanaan shalat Subuh maupun Maghrib.
"Cara mudah untuk syuruq tengok Maghribnya, jam berapa Maghribnya," ungkap Ustaz Abdul Somad.
Tak hanya itu, ia membagikan waktu syuruq berpacu dengan dimulainya pelaksanaan Maghrib juga berlaku untuk waktu isyraq.
"Begitu juga cara mudah untuk isyraq tengok Maghribnya," katanya.
Load more