Orang yang Berutang Lebih Galak Saat Ditagih, Kata Buya Yahya Jangan Dimarahin, Coba Tengah Malam Amalkan Ini…

tvOnenews.com - Sering terjadi orang yang berutang lebih galak daripada orang yang memberi utang saat ditagih, Buya Yahya bilang jangan langsung dimarahin.

Dalam agama Islam mengajarkan bahwa membayar utang adalah kewajiban yang harus dipenuhi dengan sungguh-sungguh.

Namun tak jarang ditemui orang yang ditagih utang malah lebih galak. Lantas, harus bagaimana?

Seperti dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube Al Bahjah TV, berikut penjelasan Buya Yahya tentang amalan agar orang cepat bayar utang. 

Buya Yahya mengatakan jika ada seseorang yang sulit ditagih untuk membayar utang, jangan langsung dimarahin. 

Pendakwah ini  mengingatkan agar bisa menahan amarah yang ada di dalam hati. 

"Memerangi amarah yang ada di dalam hati, saya marah dengan dia tapi aku ingat dia umat Nabi Muhammad, aku tahan," kata Buya Yahya dilansir dari kanal YouTube Al Bahjah TV.

"Orangnya pinjam duit (utang) kepada kita enggak balik-balik, sampai anak kita mau kuliah, mau sekolah, mau mondok, sampai kita ngutang-ngutang lagi gara-gara dia pinjam duit enggak balik-balik," ujar Buya Yahya. 

Buya Yahya mengingatkan jangan langsung marah-marah. Hal ini karena orang tersebut masih termasuk umat Nabi Muhammad. SAW

"Anda bisa menata hati lalu berkata itu umat Nabi Muhammad," pesan Buya Yahya. 

Kemudian, Buya Yahya menganjurkan untuk bangun di tengah malam atau sepertiga malam. Tahajud dan doakan kebaikan untuk orang itu.

"Kemudian di tengah malam, anda bangun, melakukan shalat hajat, shalat tahajud, semuanya, kemudian anda panjatkan doa," ujar Buya Yahya.  

"Ya Allah itu tetanggaku yang kurang ajar minjem duit enggak balik-balik, kami mohon Ya Allah tambahkan rezekinya, suaminya tambah cinta Ya Allah, anaknya baik-baik Ya Allah, berikan segala kebaikan Ya Allah.” tutup Buya Yahya. (hnf)