Ia merasa bahagia banyak warga asli Jepang tertarik dan turut terbuka untuk mempelajari nilai Al-Quran dan budaya umat Muslim.
Sehingga banyak dari mereka menyetujui dan merasa penasaran terhadap nilai Al-Quran dan tentang Agama Islam.
Ketertarikan tersebut bermula atas kerja sama Presiden Chiba Islamic Cultural Center Hajj Kyoichiro Sugimoto sampai sekarang.
Hasil dakwah tersebut berhasil mendistribusikan sekitar kurang lebih 3.000 eksemplar terjemahan Al-Quran dalam bahasa Jepang kepada warga pribumi di Jepang berlangsung sekitar enam bulan.
Menurutnya, dalam berdakwah ajaran Agama Islam sebagai sarana penting warga pribumi Jepang membutuhkan adanya Al-Quran.
Ini membuktikan peningkatan pesat yang dilakukan warga pribumi di Jepang menjadi mualaf berdasarkan hitungan data satu dekade terakhir.
Di tengah peningkatan jumlah mualaf menjadi sorotan lantaran kurangnya masjid di Jepang menyampaikan nilai Al-Quran dan syariat Islam.
Load more