Jakarta, tvOnenews.com-- Melihat perkembangan situasi Gunung di Indonesia, saat ini Merapi kembali mengeluarkan guguran lava.
Diketahui, Gunung Merapi dari periode pengamatan sejak pukul 00.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB pagi tadi, meluncurkan empat kali guguran lava dengan jarak luncur maksimum 1,6 km ke arah Kali Bebeng.
Aktivitas Gunung Merapi pun sudah diberitahukan. Warga diminta menjauh daerah bahaya yang sudah direkomendasikan.
Sejauh ini, BPPTK Yogyakarta juga mencatat terjadinya kegempaan guguran 31 dan gempa fase banyak atau hybrid sebanyak dua kali.
Hingga kini tingkat aktivitas Gunung Merapi masih ditetapkan pada level 3 atau siaga.
Berikut kumpulan doa bencana alam, dapat dibaca sebagai bentuk memohon perlindungan kepada Allah SWT:
اللَّهُمَّ إِنِّيْ أعُوذُ بِكَ مِنَ الهَدْمِ وأعُوذُ بِكَ مِنَ التَّرَدِّي وأعُوذُ بِكَ مِنَ الغَرَقِ وَالحَرَقِ وَالهَرَمِ وَأعُوذُ بِكَ أن يَتَخَبَّطَنِي الشَّيْطانُ عِنْدَ المَوْتِ وأعُوذُ بِكَ أنْ أمُوتَ فِي سَبِيلِكَ مُدْبِرًا وأعُوذُ بِكَ أن أمُوتَ لَديغاً
Allâhumma innî a‘ûdzubika minal hadmi wa a‘ûdzubika minat taraddî wa a‘ûdzubika minal gharaqi wal haraqi wal harami wa a‘ûdzubika an yatakhabbathanîsy syaithânu ‘indal maut wa ‘aûdzubika an amûta fî sabîlika mudbiran wa a‘ûdzubika an amûta ladîghan
Artinya: "Ya Allah sungguh aku berlindung kepada-Mu dari reruntuhan (longsor), dan aku berlindung pada-Mu dari tergelincir, dan aku berlindung pada-Mu dari tenggelam (banjir), terbakar, dan tak berdaya. Dan aku berlindung pada-Mu apabila syetan menjerumuskan padaku ketika akan mati, dan aku berlindung pada-Mu apabila mati dalam keadaan berbalik arah dari jalan-Mu (murtad), dan aku berlindung pada-Mu apabila mati karena disengat. (HR Abu Daud)
Kemudian, berikut ini doa kedua disampaikan dalam ceramah Ustaz Khalid Basalamah di Kajian Singkat 'Doa Ketika Tertimpa Musibah' Youtube Khalid Basalamh Official.
Hal ini juga dilakukan Nabi Muhammad SAW saat tertimpa musibah membaca doa ini:
إنّاَ للهِ وإنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللَّهُمَّ أجِرْنِي فِي مُصِيبَتي وأَخْلِفْ لِي خَيْراً مِنْها
Innâ lillâhi wa innâ ilaihi râji‘un. Allâhumma ajirnî fî mushîbatî wa akhlif lî khairan minhâ.
Artinya: “Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan sungguh hanya kepada-Nya kami akan kembali. Ya Allah, karuniakanlah padaku pahala dalam musibah yang menimpaku dan berilah aku ganti yang lebih baik daripadanya". (Klw)
Waallahualam
Load more