Jakarta, tvOnenews.com-- Setiap umat muslim menginginkan doa-doanya dikabulkan oleh Allah SWT.
Bukan hanya dengan berusaha saja, berdoa kepada Allah menjadi salah satu upaya bisa dilakukan agar memudahkan keinginan atau hajatnya terwujud.
Ternyata ada waktu yang dianjurkan dalam agama Islam, buat lebih mudah dijabah atau dikabulkannya sebuah doa.
Dalam ceramah singkatnya, Ustaz Adi Hidayat menyampaikan waktu mustajab doa cepat dikabulkan itu menjelang waktu shalat subuh.
Bila diprediksikan sekitar 20-15 menit menjelang shalat subuh tiba. Hal ini tentu sangat disayangkan bila ditinggalkan, bukan?.
"Ada waktu sebelum subuh cuman 15-20 menit kurang lebih inget ya kalau dikonversi sekitar 15-20 menit waktunya, namanya waktu sahara," ungkap Ustaz Adi Hidayat dalam YouTubenya, Senin (22/07/2024).
Sehubungan dengan ini, Ustaz Adi mengatakan bahwa waktu sahar ini menjadi waktu yang paling cepat untuk terkabulnya doa.
Setiap orang yang memanjatkan doa pada waktu ini akan dikabulkan oleh Allah SWT.
"Anda mau minta apa saja, hadistnya qudsi. kata Allah 'Hambaku siapapun yang bermohon sekarang aku kabulkan yang meminta akan aku berikan'. Siapa yang meminta ampunan istighfar aku ampuni dia sekarang juga,” jelas Ustaz Adi Hidayat.
"Kalau ada rumus begini kalau Anda disuruh memilih apakah dunia dan seisinya, atau memilih ampunan Allah maka pilih ampunan Allah," lanjutnya.
Dengan demikian, Ustaz yang akrab disapa UAH ini menyarankan juga untuk beristighfar di waktu-waktu menjelang subuh.
Sebab dengan beristighfar juga, kata Ustaz Adi mampu mendapatkan pengampunan dari Allah SWT.
Juga memudahkan doa dikabulkan sampai dilindungi all SWT.
Sebagimana, kata istighfar telah disebutkan di dalam Al-Qur’an, Surat Al-Anfal ayat 33.
وَمَا كَانَ اللَّهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُونَ
Artinya: "Dan Allah swt, tidak akan mengazab mereka selagi mereka memohon ampunan-Nya."
"Faedah keutamaan untuk orang yang rajin istighfar itu ada dua. Pertama diampuni dosanya oleh Allah yang cirinya nanti akan dijaga dari maksiat,” pesan UAH.
Maksud dari perlindungan tersebut, katanya diberikan petunjuk oleh Allah untuk menjaga diri. Sehingga ketika dosanya diampuni, tidak berbuat dosa itu lagi.
Sesuai dengan Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda yang artinya:
“Barangsiapa yang memperbanyak istighfar, Allah akan melapangkan kesusahannya, mengeluarkannya dari kesempitan dan memberinya rizki dari jalan yang tidak disangka-sangka.” (Hadis Riwayat Muslim).
"Dengan istighfar itu menjaga kita dari perbuatan salah, yang kedua orang yang sudah terbiasa istighfar itu doa cepat dikabulkan bahkan sebelum ia memintanya dan memohonkannya," tutur Ustaz Adi Hidayat. (Klw)
Waallahualam
Load more