ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ustaz Khalid Basalamah ungkap kasus kegiatan ngaji menggunakan sistem bayar agar jemaah bisa masuk ikut pengajian
Sumber :
  • Kolase tangkapan layar YouTube Khalid Basalamah Official & Freepik

Memang Boleh Ikut Ngaji tapi Harus Bayar? Meski Tidak Gratis, Ustaz Khalid Basalamah Tegaskan Masalah Dakwah...

Ustaz Khalid Basalamah menanggapi secara tegas soal kasus kegiatan ngaji menggunakan sistem bayar dan tidak gratis saat jemaah ingin mendengar materi dakwah.

Selasa, 23 Juli 2024 - 17:45 WIB

tvOnenews.com - Ngaji menjadi salah satu amalan berbentuk kegiatan membaca Al-Quran dan kitab lainnya mengajarkan Agama Islam.

Ngaji juga berfungsi sebagai contoh umat Islam selalu membaca, mengambil, mendapatkan berbagai ilmu di dalamnya.

Hal ini membuat pokok dalam ilmu didalami melalui kegiatan ngaji.

Namun, biasanya individu atau kelompok yang mengadakan kegiatan ngaji mempunyai sistem bayar dan tidak gratis agar bisa mengikuti pengajian.

Lantas, apakah boleh umat Islam mengikuti aktivitas ngaji di suatu tempat harus bayar? Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan tentang kasus ini.


Ilustrasi seorang guru ngaji mengajarkan tiga orang anak membaca Al-Quran di kegiatan pengajian. (Freepik/odua)

tvOnenews.com mengutip dari tayangan kanal YouTube Khalid Basalamah Official, Selasa (23/7/2024), Penceramah dari Salafi itu menjelaskan soal kasus kegiatan pengajian menggunakan sistem berbayar.

Baca Juga

Ustaz Khalid Basalamah menyinggung ada kegiatan pengajian yang viral dan masuk golongan kategori besar sebagai cara menyampaikan dakwah terhadap para jemaah.

Menurut Ustaz Khalid Basalamah, kegiatan ngaji yang mengharuskan jemaah atau pesertanya bayar kepada pihak pengelola menjadi persoalan penting untuk diketahui bersama.

Ia memahami pengajian salah satu bentuk dakwah yang dilakukan agar terus menyampaikan ajaran Agama Islam.

Pendakwah kelahiran Makassar itu menerangkan bahwa dakwah mempunyai banyak bentuk dan sudah dilaksanakan oleh para Rasul Allah SWT.

"Dakwah tentunya disampaikan oleh para Nabi dengan berbagai macam metode," ungkap Ustaz Khalid Basalamah.

Ia memaparkan dakwah bisa dilakukan oleh orang antar orang hingga individu dengan kelompok.

Tak hanya itu, ia juga menyampaikan bahwa pihak keluarga menjadi salah satu bentuk merutinkan kegiatan dakwah setiap hari.

Ini mengacu peran keluarga dalam memberikan pemahaman tentang ilmu agama sangat penting khususnya kepada anak-anak dan saudara mereka.

"Ada metode yang mungkin bisa person to person satu orang kepada orang yang lain," jelasnya.

"Ada mungkin kepada satu orang kepada komunitas, keluarga, lingkungan, masyarakat," sambungnya.

Lanjut, ia menyinggung bahwa pemilihan tempat menjadi bagian metode dakwah yang dilakukan oleh penyelenggara pengajian. Misalnya tempat tersebut berupa umum dan khusus.

Misalnya gelaran pengajian di tempat umum meliputi bagian-bagian menunjukkan tempat yang terbuka dan boleh dihadiri oleh seluruh pihak.

Sebaliknya, ada tempat khusus yang mengharuskan penyelenggara pengajian telah menentukan narasumber dan jemaahnya di kegiatan tersebut.

Meski demikian, ia memberikan pandangan tidak masalah persoalan kegiatan tersebut diadakan di tempat umum dan khusus.

"Di masa kita sekarang mungkin ada yang menggunakan fasilitas hotel semua itu adalah hal yang positif," katanya.

"Karena memang poin-poin seperti ini adalah bertujuan yang sama itu masalah dakwah," lanjutnya.

Kemudian, ia menyinggung soal tempat yang memberlaukan sistem pembayaran agar bisa mendengar materi dakwah tentang pendidikan Agama Islam disampaikan oleh narasumber.

"Bahkan kadang-kadang memang dalam dakwah kita ada yang berbayar seperti contohnya pendidikan-pendidikan Islam," tuturnya.

Ia menjelaskan acara pengajian yang berbayar sebagai bentuk untuk menambal kegiatan operasional sampai selesai.

Ia mencontohkan tempat kegiatan pengajian yang bebayar meliputi sekolah, pondok pesantren, dan TPA. Seluruh tempat tersebut membutuhkan biaya operasional.

"Tidak bisa Anda mengatakan oh itu kan pelajaran agama maka seharusnya tidak boleh berbayar," tegasnya.

"Karena mereka juga butuh untuk membayar guru-guru mereka, listrik dan segala macam hal," tambahnya.

Pendakwah usia 49 tahun itu mewajarkan kegiatan yang diadakan di hotel dan tempat mahal lainnya selalu menggunakan sistem bayar agar mendapat tiket masuk ke tempat acara demi satu tujuan, yakni penyampaian tentang dakwah.

"Kalau masalah pembayaran itu dikarenakan memang karena kebutuhan untuk menyewa tempat dan beberapa fasilitas yang dibutuhkan di saat itu," imbuhnya.

Ia pun berharap agar permasalahan ikut kegiatan ngaji harus bayar tidak menjadi kehebohan untuk menghalangi aktivitas berbasis agama.

Ia mempercayai semua kegiatan dakwah mempunyai manfaat di dalamnya memberikan pemahaman yang baik untuk para jemaahnya.

"Semoga ini bisa dimaklumi teman-teman sekalian dan tidak ada kesalahpahaman dalam acara-acara yang diadakan oleh setiap generasi muda muslim yang penting tidak ada pelanggaran agama semua bermanfaat," tandasnya.

Wallahu A'lam Bishawab.

(hap)

Temukan semua yang Anda butuhkan berkaitan ramadhan! Jadwal puasa, artikel, video, serta hadis & ayat harian

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Menguak Jumlah Kekayaan Eks Petinggi LPEI Dwi Wahyudi dan Arif Setiawan, Tersangka Korupsi 'Uang Zakat' yang Rugikan Negara

Menguak Jumlah Kekayaan Eks Petinggi LPEI Dwi Wahyudi dan Arif Setiawan, Tersangka Korupsi 'Uang Zakat' yang Rugikan Negara

Jumlah kekayaan Dwi Wahyudi dan Arif Setiawan, petinggi LPEI yang kini jadi tersangka korupsi kredit Rp11,7 T. Dana disamarkan dengan istilah "uang zakat."
Ditanya soal Jadi Asisten Timnas Indonesia Besutan Patrick Kluivert di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Begini Jawaban Nova Arianto

Ditanya soal Jadi Asisten Timnas Indonesia Besutan Patrick Kluivert di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Begini Jawaban Nova Arianto

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto angkat bicara terkait peluang dirinya menjadi asisten Patrick Kluivert di skuad Garuda senior.
Sekalipun Patrick Kluivert Bawa Semua Pemain Eropa, Pelatih Bahrain juga Tak Peduli, Sebab Timnas Indonesia di Matanya Cuma...

Sekalipun Patrick Kluivert Bawa Semua Pemain Eropa, Pelatih Bahrain juga Tak Peduli, Sebab Timnas Indonesia di Matanya Cuma...

Pelatih Bahrain Dragan Talajic tidak peduli dengan keputusan Patrick Kluivert yang bawa 19 pemain Eropa ke Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Fuji akan Jadi Ibu Dewan Dampingi Verrell Bramasta? Terawangan Denny Darko: Selangkah Lagi...

Fuji akan Jadi Ibu Dewan Dampingi Verrell Bramasta? Terawangan Denny Darko: Selangkah Lagi...

Fuji akan jadi ibu dewan mendampingi Verrell Bramasta? Ahli tarot Denny Darko terawang hubungan Fuji-Verrell, katanya selangkah lagi Fuji akan...
Daftar 26 Pemain Australia yang Dipanggil Tony Popovic untuk Hadapi Timnas Indonesia: 6 Debutan hingga Personel Abroad Melimpah

Daftar 26 Pemain Australia yang Dipanggil Tony Popovic untuk Hadapi Timnas Indonesia: 6 Debutan hingga Personel Abroad Melimpah

Berikut daftar 26 pemain Timnas Australia yang dipanggil pelatih Tony Popovic untuk menghadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

"Dosa-Dosa" Eks Kapolres Ngada Akhirnya Terungkap, Bukan Cuma Lecehkan Anak Usia 6, 13 dan 16 Tahun tapi Ini yang Paling Fatal...

Inilah “dosa-dosa” eks Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja yang pada akhirnya terungkap juga. 
Trending
Resmi! Daftar Terbaru Skuad Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert untuk Laga Lawan Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Resmi! Daftar Terbaru Skuad Timnas Indonesia Pilihan Patrick Kluivert untuk Laga Lawan Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Daftar terbaru skuad Timnas Indonesia untuk menghadapi Australia dan Bahrain di ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
2 Keputusan FIFA Paksa Patrick Kluivert Coret Banyak Pemain Timnas Indonesia Lawan Australia, Siapa Saja?

2 Keputusan FIFA Paksa Patrick Kluivert Coret Banyak Pemain Timnas Indonesia Lawan Australia, Siapa Saja?

Dua keputusan FIFA yang menjadi sebuah regulasi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 memaksa Patrick Kluivert harus mencoret tujuh pemain Timnas Indonesia saat melawan Australia.
Media China Tiba-tiba Ucapkan Selamat Tinggal ke Timnas Indonesia, Sebut Skuad Patrick Kluivert saat Ini...

Media China Tiba-tiba Ucapkan Selamat Tinggal ke Timnas Indonesia, Sebut Skuad Patrick Kluivert saat Ini...

Timnas Indonesia mendapat salam perpisahan dari media China, apa maksud dari media China ucapkan selamat tinggal ke Skuad Garuda asuhan Patrick Kluivert ini?
Patrick Kluivert Diharap Tak Ulangi Kesalahan Shin Tae-yong, Legenda Timnas Indonesia Beri Saran Mahal untuk Hadapi Australia

Patrick Kluivert Diharap Tak Ulangi Kesalahan Shin Tae-yong, Legenda Timnas Indonesia Beri Saran Mahal untuk Hadapi Australia

Legenda Timnas Indonesia memberi saran mahal untuk Patrick Kluivert jelang Timnas Indonesia menghadapi Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Apa itu?
Kondisi Fisik Pemain Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto Sorot Evandra Florista

Kondisi Fisik Pemain Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto Sorot Evandra Florista

Pelatih timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, menilai kondisi fisik para pemain asuhannya sudah sesuai ekspektasi.
Warga Belanda Sinis dengan Mees Hilgers usai Ungkap Mimpi Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Dunia, Tak Disangka sampai Disebut…

Warga Belanda Sinis dengan Mees Hilgers usai Ungkap Mimpi Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Dunia, Tak Disangka sampai Disebut…

Warga Belanda sinis dengan mimpi Mees Hilgers yang ingin menjadi juara Piala Dunia bersama Timnas Indonesia.
Tagihan Misterius LPEI ke Sritex Senilai Rp1,13 Triliun, Tak Ada Catatan Pembiayaan Tapi Tagih Utang Jumbo: Kapan Transaksinya?

Tagihan Misterius LPEI ke Sritex Senilai Rp1,13 Triliun, Tak Ada Catatan Pembiayaan Tapi Tagih Utang Jumbo: Kapan Transaksinya?

Berdasarkan data Tim Kurator Sritex, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Eximbank tercatat sebagai kreditor konkuren yang menagih utang ke Sritex sebesar Rp1,1 triliun.
Selengkapnya
Viral