Kemudian diingatkan bukan tawakal namanya apabila seorang menyerahkan keadaannya kepada Allah tanpa usaha dan ikhtiar.
Berusaha dan berikhtiar dahulu baru bertawakal menyerahkan diri kepada Allah.
Kemudian dikisahkan bahwa pernah terjadi seorang Arab Badui berkunjung kepada Nabi Muhammad SAW di Madinah dengan mengendarai unta.
Seorang Arab itu sampai ke tempat yang dituju, ia turun dari untanya lalu masuk menemui Nabi SAW.
Nabi SAW bertanya, “Apakah unta sudah ditambatkan?” Orang Badui itu menjawab, “Tidak! Saya melepaskan begitu saja, dan saya bertawakal kepada Allah.” Nabi saw bersabda, “Tambatkan dulu untamu, baru bertawakal.”
Allah akan melaksanakan dan menyempurnakan urusan orang yang bertawakal kepada-Nya sesuai dengan kodrat iradatNya, pada waktu yang telah ditetapkan.
Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam firman-Nya:
Load more