Jakarta, tvOnenews.com-- Meniatkan diri untuk taubat adalah keinginan baik dalam agama islam.
Artinya, seseorang ingin lebih mendekat diri kepada Allah SWT.
Dibalik niat baik, di sana ada godaan datang untuk mempengaruhi, yaitu golongan atau budak hawa nafsu (mereka yang dipengaruhi penuh dengan nafsu).
Hal ini akan dijelaskan dalam Surah An-Nisa ayat 27, sebagai berikut:
وَاللّٰهُ يُرِيْدُ اَنْ يَّتُوْبَ عَلَيْكُمْ ۗ وَيُرِيْدُ الَّذِيْنَ يَتَّبِعُوْنَ الشَّهَوٰتِ اَنْ تَمِيْلُوْا مَيْلًا عَظِيْمًا
Wallāhu yurīdu ay yatūba ‘alaikum, wa yurīdul-lażīna yattabi‘ūnasy-syahawāti an tamīlū mailan ‘aẓīmā(n).
Artinya: "Allah hendak menerima tobatmu, sedangkan orang-orang yang mengikuti hawa nafsu menghendaki agar kamu berpaling sejauh-jauhnya (dari kebenaran)."
Dalam Tafsirnya Kemenag disampailan: Dan ketahuilah bahwa Allah hendak menerima tobatmu yang kamu lakukan dengan tulus dan sepenuh hati.
Sedang orang-orang yang semata-mata hanya mengikuti keinginan hawa nafsu-nya, menghendaki dan berupaya dengan segala cara agar kamu berpaling sejauh-jauhnya dari kebenaran. (Klw)
Waallahualam
Load more