Ia pun menyimpulkan doa qunut tidak wajib menjadi bacaan saat shalat Subuh karena bisa diamalkan pada waktu-waktu lain, seperti berperang dan kondisi lainnya.
"Jadi tidak mengenal Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, Isya selalu qunut," tegasnya.
Kemudian, ia menambahkan bahwasanya doa qunut juga pernah dibaca Rasulullah SAW saat Witir sebagai shalat penutup ibadah wajib dalam satu hari.
"Dan juga ada qunut Witir, nah qunut Nazilah dan qunut witir. Nah qunut ini haditsnya sahih," katanya.
Hal ini berdasarkan hadis riwayat dari Ubai bin Ka'ab radhiyallahu 'anhu disahihkan oleh Syaikh al-Albani terkait doa qunut diamalkan Rasulullah SAW saat shalat Witir, begini bunyinya:
إِنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُوْتِرُ فَيَقْنُتُ قَبْلَ الرُّكُوْعِ. أخرجه ابن ماجه
Artinya: "Sesungguhnya Rasulullah SAW melakukan Witir lalu mengerjakan qunut sebelum rukuk." (HR. Ibnu Majah)
Load more