Jakarta, tvOnenews.com-- Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dijadwalkan bakal bertemu dengan Zuhair Al-Shun, Duta Besar Palestina untuk Indonesia yang membahasa persoalan Gaza.
Berdasarkan informasinya, pertemuan itu akan disampaikan lewat Jumpa pers membahas situasi terkini di Gaza di Plaza PBNU, Jakarta Pusat pukul 13.00 WIB.
"Sehubungan dengan agenda tersebut, kami mohon kehadiran rekan-rekan media meliput agenda tersebut di atas. Demikian. Atas bantuan dan perhatiannya, kami sampaikan banyak terima kasih," kata PBNU dalam keterangannya dikutip, Senin (5/8/2024)
Jumpa pers ini tidak lain sebagai bentuk perihatin PBNU ke Gaza.
Melihat informasi yang berkembang, seperti dari berita Palestina WAFA, melaporkan dalam 24 jam terakhir, dua warga sipil tewas malam ini akibat pemboman Israel.
Diketahui, ribuan korban terjebak di bawah reruntuhan dan tersebar di jalan-jalan.
Hal ini jadi tantangan tim penyelamat menghadapi kondisi, akibat serangan Israel terus berlanjut dan kerusakan besar yang ditimbulkan.
Agresi ini telah berlangsung selama 291 hari sejak dimulainya konflik pada 7 Oktober 2023.
Sebagai tambahan informasi, berdasarkan laporan Palestinian Central Bureau of Statistics (PCBS), rincian dari jumlah korban tewas telah mencapai 39.550 jiwa. Dari total tersebut, 16.251 adalah anak-anak, 10.921 adalah perempuan, dan 604 orang adalah martir di Tepi Barat. Di Jalur Gaza, 1.049 orang lanjut usia menjadi korban, bersama dengan 885 tenaga medis yang gugur.
Selain itu, 163 jurnalis dan 496 tenaga pendidikan juga tercatat sebagai martir dalam konflik ini. Di Tepi Barat, 143 anak-anak telah meninggal dunia, sedangkan 152 staf PBB juga menjadi korban. Di sisi lain, 79 anggota Pertahanan Sipil turut gugur dalam serangan tersebut. (Klw)
Load more