Artinya: "Apabila kamu telah menyelesaikan shalat, berzikirlah kepada Allah (mengingat dan menyebut-Nya), baik ketika kamu berdiri, duduk, maupun berbaring. Apabila kamu telah merasa aman, laksanakanlah shalat itu (dengan sempurna). Sesungguhnya shalat itu merupakan kewajiban yang waktunya telah ditentukan atas orang-orang mukmin." (QS. An-Nisa, 4:103)
Ia pun menerangkan dari dalil ayat 103 tersebut agar menjadi pengingat umat Muslim tidak melalaikan shalat lima waktunya.
Pendakwah lulusan S2 di UIN Bandung itu menegaskan batas akhir waktu shalat Isya dari keterangan di atas, yakni ketika fajar mulai terbit.
"Jadi kalau fajar muncul, Lail (malam hari) sudah habis," kata Ustaz Adi Hidayat.
Menurutnya, umat Muslim masih boleh mengerjakan shalat Isya lebih dari jam 12 malam atau sudah masuk waktu sepertiga malam.
Ia mendukung bagi orang yang sudah lelah bekerja lebih memilih tidur dahulu meski belum mengerjakan shalat Isya.
Hal ini menunjukkan waktu pelaksanaan ibadah wajibnya disatukan dengan amalan shalat sunnah malamnya, yakni tahajud.
Load more