Jakarta, tvOnenews.com - Safar adalah bulan kedua dalam kalender hijriah.
Safar sendiri artinya “sepi” atau “sunyi”.
Mengapa? karena saat Safar, suasana di masyarakat Arab selalu sepi.
Hal ini karena saat bulan safar, masyarakat orang Arab biasanya mengosongkan tempat kediaman mereka untuk berdagang atau berperang.
Hal tersebut sebagaimana dikatakan oleh Imam Ibnu Katsir berikut ini.
صَفَرْ: سُمِيَ بِذَلِكَ لِخُلُوِّ بُيُوْتِهِمْ مِنْهُمْ، حِيْنَ يَخْرُجُوْنَ لِلْقِتَالِ وَالْأَسْفَارِ
Artinya:
Halaman Selanjutnya :
“Safar dinamakan dengan nama tersebut, karena sepinya rumah-rumah mereka dari mereka, ketika mereka keluar untuk perang dan bepergian” dalam (Ibnu Katsir, Tafsîrubnu Katsîr, (Dârut Thayyibah, 1999], juz IV, halaman 146).
Load more