وَقُلْنَا يٰٓاٰدَمُ اسْكُنْ اَنْتَ وَزَوْجُكَ الْجَنَّةَ وَكُلَا مِنْهَا رَغَدًا حَيْثُ شِئْتُمَاۖ وَلَا تَقْرَبَا هٰذِهِ الشَّجَرَةَ فَتَكُوْنَا مِنَ الظّٰلِمِيْنَ
Wa qulnaa yaa aadamuskun anta wa zaujukal-jannata wa kulaa minhaa ragadan haisu syi'tumaa, wa laa taqrabaa haazihisy-syajarata fa takuunaa minaz-zaalimiin.
Artinya: "Kami berfirman, “Wahai Adam, tinggallah engkau dan istrimu di dalam surga, makanlah dengan nikmat (berbagai makanan) yang ada di sana sesukamu, dan janganlah kamu dekati pohon ini, sehingga kamu termasuk orang-orang zalim!." (QS. Al-Baqarah, 2:35)
Tafsir ayat 35 mempunyai inti bahwasanya setan menipu Nabi Adam AS untuk memakan buah dari Pohon Khuldi.
Setan menjanjikan Nabi Adam AS saat memakan buah khuldi akan menjadi kekal dalam surga.
Hal ini bermula Allah SWT memberikan perintah kepada Nabi Adam AS dan Siti Hawa untuk menjadi penghuni surga.
Load more