LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Saka Tatal saat ritual sumpah pocong (kiri) dan Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lebak KH Ahmad Hudori (kanan)
Sumber :
  • Kolase tvOne & ANTARA/Mansyur

Saka Tatal Kena Sindiran Menohok dari MUI Lebak Usai Ritual Sumpah Pocong: Dalam Agama Islam hanya Demi Allah!

Wakil Ketua MUI Kabupaten Lebak KH Ahmad Hudori menyoroti eks terpidana kasus Vina, Saka Tatal berani ritual sumpah pocong. Ia menegaskan dalam Islam tidak ada.

Minggu, 11 Agustus 2024 - 04:55 WIB

Rangkasbitung, tvOnenews.com - Mantan terpidana kasus Vina dan Eky, Saka Tatal mendapat sorotan dari Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lebak KH Ahmad Hudori.

Wakil Ketua MUI Kabupaten Lebak itu memberikan tanggapan soal Saka Tatal telah memberanikan diri untuk melakukan sumpah pocong.

Hal ini mengingat Saka Tatal menantang balik atas tantangan yang dilontarkan Iptu Rudiana saat konferensi pers bersama Hotman Paris akhir Juli 2024 lalu.

KH Ahmad Hudori menyampaikan bahwa sumpah pocong dilakukan Saka Tatal tidak pernah ada dalam ajaran Agama Islam.

"Yang ada dalam Islam sumpah biasa saja menggunakan kalimat demi Allah atau billahi maupun tallahi," ujar Wakil Ketua MUI Kabupaten Lebak itu di Rangkasbitung, Lebak dikutip tvOnenews.com, Minggu (11/8/2024).

Baca Juga :


Mantan terpidana kasus Vina Cirebon, Saka Tatal saat melakukan ritual sumpah pocong. (Antara)

KH Ahmad mengatakan bahwasanya Saka Tatal hanya mengikuti kearifan atau budaya lokal di berbagai daerah yang mempercayai adanya sumpah pocong.

Menurutnya, tidak semua daerah mempunyai budaya lokal untuk mengikuti ritual sumpah pocong.

Ia menyatakan penjelasan dalam hadits maupun dalil Al-Quran terhadap ritual sumpah pocong tidak ada dalam syariat Agama Islam.

Ia menuturkan bahwa, sikap yang dipilih Saka Tatal hanya ingin membuktikan kebenaran bahwa dirinya tidak bersalah.

Hal itu berhubungan dengan Saka Tatal menjadi mantan terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam.

Tak hanya itu, ia menilai Saka Tatal turut mencari keadilan agar membongkar keburukan dalam menyelesaikan kasus pembunuhan melibatkan Vina dan Eky.

KH Ahmad melihat Saka sampai rela ritual sumpah pocong hanya untuk membuktikan bahwa pihak lawannya, yakni Iptu Rudiana melakukan sengketa yang masih menjadi rahasia publik.

Saka melakukan sumpah pocong karena dianggap telah terzalimi dan menjadi korban fitnah sehingga sempat menjadi terpidana meski telah bebas.

Ia menanggapi sikap Saka Tatal mengingat sumpah pocong mendadak viral baik di jagad maya maupun masyarakat Indonesia.

Saka Tatal sampai mengenakan kain kafan layaknya seperti pocong yang dimandikan seperti memandikan jenazah orang meninggal dunia.

Kemudian, Saka juga memakai minyak wangi saat berlangsungnya sumpah pocong agar menjadi pengingat kematian.

"Siapa pun itu tentu akan mengalami kematian," tegas KH Ahmad.

Namun, Wakil Ketua MUI Lebak itu menyampaikan sumpah pocong tetap sah apabila Saka Tatal ikhlas saat melontarkan ucapan "demi Allah".

Sebaliknya, ia mengingatkan jika Saka tidak mengucap kalimat demi Allah SWT maka Islam melarang sumpah pocong tersebut.

Ia menambahkan bahwa ada sebutan mubahalah dalam Agama Islam terkait seseorang menjalankan sumpahnya.

Ia menjelaskan mubahalah mengandung isi berupa sumpah yang benar-benar memakai kalimat demi Allah.

Menurutnya, mubahalah terjadi ketika seseorang sedang terlibat perselisihan dengan orang lain dalam suatu perkara.
 
Mubahalah mempunyai proses ketika mereka berkumpul bersama anak-anak, istri dan keluarga dalam satu tempat.

Mereka melantunkan doa kepada Allah SWT ketika berlangsungnya mubahalah.

Adanya perkumpulan tersebut bertujuan agar antara dua orang yang sedang berselisih salah satunya akan terkena laknat dan azab-Nya akibat berbohong.

KH Ahmad menegaskan bahwa, mubahalah tidak boleh dilakukan secara sembarangan lantaran jenis sumpah yang khusus.
 
Menurutnya, mubahalah berbeda dari sumpah yang umum hanya untuk memberikan penguatan pernyataan dan sebagai alat bukti kepada seseorang atau pengadilan.
 
"Itu sumpah berat dan dahsyat karena harus melibatkan anak, istri atau orang dekat lainnya," terangnya.

"Lalu diikuti dengan doa kepada Allah SWT untuk saling melaknat bagi diri sendiri atau mereka yang berbohong," tandasnya.

Respons tersebut menunjukkan Saka Tatal belum lama ini memenuhi nazarnya menjalankan ritual sumpah pocong sebagai bentuk tantangan kepada Iptu Rudiana.

Saka Tatal melakukan ritual sumpah pocong di Padepokan Amparan Jati, Cirebon usai shalat Jumat (9/8/2024), sekitar pukul 14.04 WIB.

Pimpinan Padepokan Amparan Jati Cirebon, Raden Gilap Sugiono langsung memimpin proses sumpah pocong sekaligus mengapresiasi keberanian Saka Tatal.

"Oke sekarang kita akan melanjutkan sumpah pocong sesuai dengan petunjuk dari Bang Farhat, walaupun Pak Iptu Rudiana ini kita sudah menunggu lama, maka dari itu dengan keberanian Saka, Saka siap disumpah pocong," terang Raden Gilap kepada wartawan.

Sementara, Kuasa Hukum Saka Tatal, Farhat Abbas menyinggung Iptu Rudiana sebagai penantang pertama tidak hadir dalam proses pengungkapan kebenaran kasus Vina melalui sumpah pocong.

Farhat Abbas merasa yakin Saka Tatal bukan pelaku pembunuhan sekaligus pemerkosaan terhadap mendiang Vina.

Tak hanya itu, Farhat juga berharap terpidana yang masih mendekam dalam penjara segera dibebaskan pihak Kepolisian mengingat mereka diduga tidak bersalah.

"Rudiana enggak hadir, tapi Saka tetap melaksanakan sumpahnya bahwa Saka bukan pelakunya, tidak Saka bukan pembunuhnya dan mudah-mudahan tujuh terpidana bisa dibebaskan," tandasnya.

(ant/hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
14 Ribu PHK di Jakarta, Kadisnaker Fokus pada Pelatihan dan Penyerapan Tenaga Kerja

14 Ribu PHK di Jakarta, Kadisnaker Fokus pada Pelatihan dan Penyerapan Tenaga Kerja

Kadisnaker DKI Jakarta Hari Nugroho mengungkapkan bahwa hingga saat ini jumlah pekerja terkena PHK di Jakarta telah mencapai 14 ribu orang.
Emak-emak Harus Belanja Hari Ini, Harga Bahan Pangan Terpantau Turun Drastis 

Emak-emak Harus Belanja Hari Ini, Harga Bahan Pangan Terpantau Turun Drastis 

Emak-emak sepertinya harus berbelanja ke pasar hari ini karena harga bahan pangan terpantau dari panel data Bapanas turun drastis dibanding hari sebelumnya
Erick Thohir: 2 Juta Warga RI Berobat ke Luar Negeri Setiap Tahun, Kita Kehilangan Rp90 Triliun

Erick Thohir: 2 Juta Warga RI Berobat ke Luar Negeri Setiap Tahun, Kita Kehilangan Rp90 Triliun

Menteri BUMN Erick Thohir mengungkap sebanyak 2 juta orang Indonesia berobat di luar negeri setiap tahunnya. Akibatnya, negara rugi Rp90 triliun.
Bahrain Pamer! 4 Pemain Raih Man of the Match Kualifikasi Piala Dunia 2026, Satu Dicaplok dari Timnas Indonesia

Bahrain Pamer! 4 Pemain Raih Man of the Match Kualifikasi Piala Dunia 2026, Satu Dicaplok dari Timnas Indonesia

Dalam setiap pertandingan, akan ada satu orang yang akan dinobatkan sebagai Man of the Match. Bahrain pamer punya 4, 1 diantaranya direbut dari Timnas Indonesia
Dua Tukang Ojek Dilaporkan Tewas Diduga Ditembak KKB di Papua Pegunungan

Dua Tukang Ojek Dilaporkan Tewas Diduga Ditembak KKB di Papua Pegunungan

Dua tukang ojek dilaporkan tewas diduga ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Puncak, Papua Pegunungan.
Memang Boleh Wanita Shalat Dzuhur Sebelum Shalat Jumat Selesai? Ternyata Kata Buya Yahya…

Memang Boleh Wanita Shalat Dzuhur Sebelum Shalat Jumat Selesai? Ternyata Kata Buya Yahya…

Buya Yahya dalam salah satu ceramahnya menjelaskan mengenai waktu terbaik bagi wanita untuk shalat jumat. Lalu kapankah? Apa boleh sebelum shalat jumat selesai?
Trending
Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf Jadi Bukti Krisis Kepercayaan Timnas Indonesia pada Shin Tae-yong

Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf Jadi Bukti Krisis Kepercayaan Timnas Indonesia pada Shin Tae-yong

Timnas Indonesia berhasil menaklukan Arab Saudi 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024). 
Media Thailand Bergumam, Kok Bisa Timnas Indonesia Menang Tanpa Kebobolan dari Arab Saudi, Padahal Negaranya Saja Kalau Lawan Mereka Harus...

Media Thailand Bergumam, Kok Bisa Timnas Indonesia Menang Tanpa Kebobolan dari Arab Saudi, Padahal Negaranya Saja Kalau Lawan Mereka Harus...

Keberhasilan Timnas Indonesia kandaskan Arab Saudi di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dapat reaksi dari media Thailand. Mereka merasa iri akan hal itu
Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tak Perlu Dinaturalisasi, 3 Diaspora Ini Layak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia Buat Piala AFF 2024

Tampil di luar negeri dan tak perlu lagi dinaturalisasi, para diaspora ini layak dipanggil Shin Tae-yong untuk perkuat Timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2024.
Terpopuler: FIFA Pastikan Timnas Indonesia Bisa Lolos Langsung Piala Dunia, hingga China yang Merasa Dicurangi Wasit Saat Lawan Jepang

Terpopuler: FIFA Pastikan Timnas Indonesia Bisa Lolos Langsung Piala Dunia, hingga China yang Merasa Dicurangi Wasit Saat Lawan Jepang

Fifa pastikan Timnas Indonesia bisa lolos langsung Piala Dunia asal memenuhi syarat ini, hingga China yang merasa dirugikan wasit, jadi dua kabar terpopuler.
Marselino Ferdinan Bikin Heboh di Inggris, Suporter Oxford United Siapkan Nyanyian Khusus untuk sang Bintang Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan Bikin Heboh di Inggris, Suporter Oxford United Siapkan Nyanyian Khusus untuk sang Bintang Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan mencuri perhatian usai membawa Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi. Suporter Oxford United tak sabar menantikan debutnya di Liga Inggris.
Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Suasana ruang ganti Timnas Indonesia penuh semangat setelah Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes menyampaikan hal ini meskit tanpa Shin Tae-yong. Jay Idzes bilang
Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski menang melawan Arab Saudi, Bung Towel tetap pada pendiriannya bahwa Shin Tae-yong harus mundur sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. 
Selengkapnya
Viral