tvOnenews.com - Saka Tatal jalani sumpah pocong, Ustaz Zacky Mirza beri peringatan keras.
Mantan terpidana Saka Tatal telah melangsungkan sumpah pocong di Padepokan Amparan Jati Cirebon.
Ritual sumpah pocong tersebut dilakukan untuk memperkuat keyakinan bahwa Saka Tatal tidak bersalah dalam kasus kematian Vina dan Eky pada 2016 silam.
Saka Tatal. Sumber: Istimewa
Ustaz Zacky Mirza buka suara terkait pelaksanaan ritual sumpah pocong Saka Tatal.
Ritual sumpah pocong itu dipimpin langsung oleh pimpinan Padepokan Amparan Jati Cirebon, Raden Gilap Sugiono.
Saat mengucapkan sumpah, tubuh Saka Tatal dibalut dengan kain kafan.
Saka Tatal memenuhi janjinya melakukan sumpah pocong untuk membuktikan bahwa dirinya tak terlibat dalam kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya, Eky.
Bukan hanya itu, dia juga bersumpah bahwa kasus Vina yang semakin berbelit ini merupakan rekayasa Iptu Rudina.
Dalam sebuah kesempatan, Ustaz Zacky Mirza dengan tegas menyatakan bahwa sumpah pocong itu merupakan bagian dari tradisi di Indonesia yang mengandung nilai klenik.
“Sumpah pocong ini adalah bagian dari tradisi, adat istiadat yang tak terlepas dari nilai-nilai klenik, mistik,” kata Ustaz Zacky Mirza dilansir dari kanal YouTube Official iNews.
“Kultur masyarakat Indonesia memadukan antara nilai budaya dan agama. Terutama di tanah Jawa, para pendakwahnya, seperti Wali Songo membawanya dengan sangat bijak. Hal ini bisa kita sebut dengan akulturasi atau (perpaduan) nilai budaya dan agama,” sambungnya.
Ustaz Zacky Mirza. Sumber: Instagram/zackymirza_
Ustaz Zacky Mirza mengatakan sumpah pocong dalam syariat Islam itu tidak ada. Dalam ajaran agama Islam, sumpah yang paling tinggi ialah mubahalah.
“Dalam agama kita secara konteks agama bersumpah yang paling tinggi itu mubahalah, biasanya untuk urusan tidak bisa dibuktikan secara konkret, logis,” ujar Ustaz Zacky Mirza.
Sumpah pocong disebut sebagai sumpah yang sangat sakral dan apabila terbukti berbohong akan mendapatkan azab yang sangat pedih.
Terkait hal ini, Ustaz Zacky Mirza menerangkan sejatinya manusia itu harus jujur dalam melakukan hal apapun.
Sebab, tak perlu bersumpah pun, Allah SWT akan membalas setiap perbuatan kita di dunia.
“Sejatinya manusia itu harus berkata jujur tidak hanya ketika disumpah,” kata Ustaz Zacky Mirza.
“Artinya sumpah pocong hanya sekedar mediasi, fasilitas. Substansinya dengan dia dipakaikan kain kafan, ada keterpanggilan untuk jujur, itu nilai-nilai psikologis yang harus ada terjadi dalam ritual sumpah pocong,” tambahnya.
Ustaz Zacky Mirza memberi peringatan keras agar jangan sampai mempercayai hal-hal yang merujuk pada syirik.
Selalu yakin semua yang terjadi dalam hidup itu adalah garis tangan Sang Pencipta.
“Jangan sampai lebih kepada syiriknya, kepada kain kafannya, tapi tidak meyakinkan segala sesuatu pada akhirnya Allah yang mentakdirkan.” tutup Ustaz Zacky Mirza.
Load more