“Apapun salahnya, jangan pernah main tangan, jika kamu tidak suka kembalikan kepada orangtuanya,” pesan Ustaz Fatih Karim.
“Secara agama tidak terampuni dan secara sosial pasti akan merasakan dampaknya,” tambahnya.
Ustaz Fatih Karim juga berharap, ini merupakan kejadian terakhir yang dialami oleh para perempuan.
Karena meski laki-laki memiliki peran sebagai Qowwam (pemimpin), itu tak membuat dirinya berhak untuk memukul perempuan.
“Semoga ini terakhir kali, kami tidak ingin ada korban-korban lain yang atas nama qawwam,” harap Ustaz Fatih Karim.
Sementara sang istri, yang juga ada dalam video Ustaz Fatih Karim mengatakan, bahwa wanita senang diajak berdiskusi.
“Kami kaum perempuan lebih suka dan sangat suka para laki-laki yang bicara dari hati bukan dengan otot,” ujar istri Ustaz Fatih Karim.
Load more