LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang juga Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas
Sumber :
  • ANTARA

PKB Pecat Yaqut Cholil Qoumas Jelang Muktamar, Ini yang Dikatakan Menteri Agama

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Yaqut Cholil Qoumas menegaskan bahwa dirinya belum menerima surat pemecatan dari PKB, setelah Waketum PKB Hanif Dhakiri menyatakan keanggotaan Yaqut dari partai telah gugur alias dikeluarkan atau dipecat.    

Rabu, 21 Agustus 2024 - 04:43 WIB

 

Jakarta, tvOnenews.com -Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Yaqut Cholil Qoumas menegaskan bahwa dirinya belum menerima surat pemecatan dari PKB, setelah Waketum PKB Hanif Dhakiri menyatakan keanggotaan Yaqut dari partai telah gugur alias dikeluarkan atau dipecat.  

 

"Pecat dari apa? Tidak ada surat kepada saya. Lho, ini kok tiba-tiba mau muktamar main pecat. Dagelan saja. Memang sampai sekarang tidak ada undangan menghadiri muktamar. Tapi sampai detik ini saya masih anggota PKB," ujar Yaqut di Jakarta, Selasa.  

Baca Juga :

 

Sebelumnya ramai diberitakan PKB telah memecat Menag Yaqut Cholil Qoumas, Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), dan Mantan Sekjen PKB Lukman Edy dari keanggotaan partai.  

 

Sinyal kuat pemecatan ini terlihat dari keputusan DPP PKB yang tidak mengundang mereka pada Muktamar PKB di Bali pada 24-25 Agustus 2024. 

 

Ketiganya dianggap telah berkampanye di partai lain bahkan dianggap telah menyerang dan merusak kehormatan partai. Dengan demikian, mereka tidak diundang ke muktamar serta keanggotaannya dianggap gugur.  

 

Menanggapi pemecatan ini, Menteri Agama RI ini malah tampak tak terlalu risau. Ia mengaku justru baru mengetahui kabar pemecatan ini dari jurnalis yang mengonfirmasinya pada Selasa. Ia tak tahu pasti soal pemecatan karena memang tak ada surat dari PKB.   

 

Yaqut mengatakan terkait pemberhentian seseorang dari keanggotaan PKB telah diatur jelas dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART).

 

Dalam aturan tersebut, ketua umum partai tak bisa seenaknya memecat anggotanya karena harus melalui prosedur seperti keputusan bersama Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB. 

 

Sehingga dalam prosesnya, DPP perlu mengundang kader bersangkutan untuk melakukan klarifikasi dan sebagainya.  

 

"Lah, ini undangan tak pernah ada, tabayyun apalagi? Kapan saya kampanye untuk partai lain? Aneh. Lah, kok tiba-tiba beri pernyataan tentang pemecatan. Aneh sekali," kata Yaqut yang menjabat sebagai Ketua Pertahanan dan Keamanan PKB ini.  

 

Ia menilai PKB adalah partai besar yang dilahirkan dari ijtihad para kiai NU serta berprinsip terbuka, modern dan kritis. Dengan prinsip tersebut, seharusnya PKB benar-benar mewujud menjadi partai yang inklusif sekaligus membuka ruang kritis bagi para kader-kadernya.

 

Yaqut optimistis dengan cara demikian, PKB akan semakin kokoh dan tidak melenceng dari rel perjuangan. 

 

"Kesadaran bahwa PKB adalah milik bersama ini harus dikuatkan. Bukan malah kemunduran, dengan main pecat kader," kata dia. (ant/bwo(

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Di Tangan Perempuan Mualaf Ini, Penutupan MTQN Samarinda jadi Spektakuler

Di Tangan Perempuan Mualaf Ini, Penutupan MTQN Samarinda jadi Spektakuler

Penutupan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XXX di Samarinda, Minggu (15/9/2024) menjadi momen bersejarah dengan penampilan spektakuler dari 500 drone yang menerangi langit malam. Puncak acara ini tidak hanya berhasil menghibur ribuan penonton yang hadir
Surya Paloh Ungkap Alasan Tunjuk Saan Mustopa Jadi Waketum NasDem

Surya Paloh Ungkap Alasan Tunjuk Saan Mustopa Jadi Waketum NasDem

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh ungkap alasan partainya tak lagi memberi mandat kepada Ahmad Ali sebagai Wakil Ketua Umum NasDem, melainkan Saan Mustopa.
Febri Diansyah Berikan Apresiasi Khusus untuk Kaesang yang Berani Datang ke KPK

Febri Diansyah Berikan Apresiasi Khusus untuk Kaesang yang Berani Datang ke KPK

Mantan juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah mengacungi jempol soal dengan adanya kedatangan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep ke KPK.
Bahaya Komplotan Debt Collector Gadungan Beraksi di Jakarta Selatam, Seorang Pemotor Jadi Korbannya

Bahaya Komplotan Debt Collector Gadungan Beraksi di Jakarta Selatam, Seorang Pemotor Jadi Korbannya

Seorang pria di Jalan Raya Haji Nawi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan menjadi korban penipuan dan perampasan oleh sejumlah orang yang mengaku sebagai debt collector dari leasing MCF.
Ketum Kadin Indonesia Anindya Bakrie Dapat Sambutan Hangat dari Mendag Zulkifli Hasan, Siap Jadi Mitra Strategis

Ketum Kadin Indonesia Anindya Bakrie Dapat Sambutan Hangat dari Mendag Zulkifli Hasan, Siap Jadi Mitra Strategis

Pertemuan dengan Mendag Zulhas menjadi langkah awal bagi Anindya Bakrie setelah menghadiri sejumlah acara internasional dan menjadi narasumber di media asing.
Menag Yaqut Tandatangani MRA Jaminan Produk Halal Pertama di Eropa

Menag Yaqut Tandatangani MRA Jaminan Produk Halal Pertama di Eropa

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menandatangani Mutual Recognition Agreement (MRA) Jaminan Produk Halal (JPH) dengan Halal Italia.
Trending
Ungkapan Menohok Mauro Zijlstra soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026: Saya Kira Terlalu Cepat, tapi...

Ungkapan Menohok Mauro Zijlstra soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026: Saya Kira Terlalu Cepat, tapi...

Pemain keturunan Indonesia , Mauro Zijlstra memberikan tanggapan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Tak Banyak yang Tahu, Justin Hubner Pernah Minta Satu Syarat Ini Saat Diminta Bela Timnas Indonesia: Jika Ingin Saya Datang, Beri Saya...

Tak Banyak yang Tahu, Justin Hubner Pernah Minta Satu Syarat Ini Saat Diminta Bela Timnas Indonesia: Jika Ingin Saya Datang, Beri Saya...

Justin Hubner bicara jujur soal satu syarat yang ia minta ke PSSI saat dirinya ditawari untuk membela Timnas Indonesia, tak disangka ternyata...
Timnas Indonesia U-16 Alami Kekalahan di Laga Perdana Pinatar Supercup 2024

Timnas Indonesia U-16 Alami Kekalahan di Laga Perdana Pinatar Supercup 2024

Timnas Indonesia U-16 kalah dari Swiss di Stadion Pinatar Arena, Mucia, Rabu (18/9/2024) malam WIB.
Media Vietnam Terpesona Lihat Timnas Indonesia U17 Asuhan Nova Arianto, walau Kalah Lawan Swiss tapi...

Media Vietnam Terpesona Lihat Timnas Indonesia U17 Asuhan Nova Arianto, walau Kalah Lawan Swiss tapi...

Begini reaksi media Vietnam yang memuji penampilan Timnas Indonesia U17 asuhan Nova Arianto, walaupun hasilnya Timnas Indonesia U17 kalah lawan Swiss kemarin.
Ruben Onsu Sampai Termehek-mehek Ungkap Kedekatan Sarwendah dengan Betrand Peto: Sarwendah Tahu Saya Lemah...

Ruben Onsu Sampai Termehek-mehek Ungkap Kedekatan Sarwendah dengan Betrand Peto: Sarwendah Tahu Saya Lemah...

Ruben Onsu sampai termehek-mehek bahas kedekatan Sarwendah dengan anak asuhnya, Betrand Peto alias Onyo. Bahkan Sarwendah pun tak kuasa menitihkan air mata
Sosok Indra Septiarman Akhirnya Keluar dari Persembunyiannya, Keluarga Memohon-mohon Warga Tak Main Hakim Sendiri..

Sosok Indra Septiarman Akhirnya Keluar dari Persembunyiannya, Keluarga Memohon-mohon Warga Tak Main Hakim Sendiri..

Jejak IS alias Indra Septiarman (26) tersangka pembunuhan gadis penjual gorengan Nia Kurnia Sari (18) di Padang Pariaman mulai terendus warga. Ia keluar dari...
Timnas Indonesia Melejit, Kangkangi 5 Negara Eropa dan Terbaik Ketiga ASEAN di Ranking FIFA Terbaru

Timnas Indonesia Melejit, Kangkangi 5 Negara Eropa dan Terbaik Ketiga ASEAN di Ranking FIFA Terbaru

Peringkat FIFA terbaru Timnas Indonesia setelah jalani dua pertandingan babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga zona Asia bulan September 2024 ini.
Selengkapnya