Jakarta, tvOnenews.com-- Baru-baru ini nama Selebgram Azizah Salsha, Istri dari Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan yang diduga selingkuh dengan pria lain.
Nama Azizah Salsha atau akrab disapa Zize ini, merebak di media sosial (medsos) sejak Selasa (20/8/2024) kemarin.
Azizah Salsha diisukan berselingkuh dengan Salim Nauderer, mantan kekasih Rachel Vennya. Sampai dikaitkan juga dugaan pernah berhubungan seksual dengan 2 pria sekaligus atau disebut threesome.
Tangkapan layar medsos X
Hal ini ramai diperbincangkan di Medsos X dengan akun @rex yang dikutip, Rabu (21/8/2024).
Dalam unggahan gambar, memperlihatkan chat yang nama Istri Arhan Timnas itu ada disebut threesome dengan Salim dan pacarnya Fuji.
Hal inipun belum mendapatkan klarifikasi dari pihak terkait soal dugaan hubungan threesome Zize itu.
Namun, pada hari yang sama Istri Arhan Pratama Pemain Timnas Indonesia itu, sudah memberikan sinyal isu perselingkuhan dirinya disebut hoaks atau palsu.
Hal ini disampaikan oleh, Zize diakun Instagram pribadinya, dalam story berikut penjelasannya.
Tangkapan layar Instagram
"Saat ini rumah tangga kami dalam keadaan baik-baik saja," lanjutnya.
Zize yang merupakan Putri dari anggota DPR RI Andre Rosiade itu, meminta warganet untuk tidak menyebarkan berita bohong tentang dirinya.
Lantas, bagaimana pandangan Islam soal hubungan seksual Threesome?
Dalam mengutip ceramah Buya Yahya yang disiarkan dalam YouTube Microstrategy, pada Kamis (22/8/2024). Dijelaskan kalau sudah sepatutnya istri patuh terhadap suami.
Hal ini tentu umum dipahami, karena istri Surga-Nya ada di Suami. Buya Yahya menegaskan karena istri memang wajib patuhi aturan atau ucapan suami.
Dengan syarat tidak melanggar syariat Islam. Dalam hal ini, dikaitkan dengan hubungan seksual Threesome tidak diperbolehkan dalam islam.
Sekalipun hubungan seksualnya dengan Suami dan istri sah lainnya.
Hal itu karena Islam menjaga aurat masing-masing istri. Hanya boleh dilihat oleh sang suami.
"Wajib bagi seorang istri patuh kepada suaminya. Aku wajib bagi seorang anak batu pada orang tuanya, di dalam wilayah di dalam wilayah yang tidak diharamkan dalam Allah SWT," kata Buya Yahya.
"... Tidak ada yang patuh kepada manusia kalau untuk melanggar syariat Islam (Allah SWT). Jangan disalahgunakan kalimat patuh di sini," tegasnya.
"Orang tuanya nyuruh zina mau saja syukur alhamdulillah disuruh neraka nggak boleh, masuk neraka, atau sama suami saya suruh melakukan ndak ada, harus kita menolak kalau disuruh kepada keharaman kita harus menolak," jelas Buya Yahya.
Dalam hal ini, Buya Yahya menjelaskan kalau hubungan threesome, bila diminta oleh suami atau pasangan halal.
Tetaplah haram bagi istri menerima ajakan itu, kata Buya. Sebab ajaran agama Islam, membatasi aurat wanita.
Bahkan Buya juga menyinggung, threesome bukanlah budaya kita. Bisa jadi efek film dewasa atau cerita lainnya yang membangkitkan syahwat.
"Ini kaidah jangan sampai disalahgunakan. Mungkin ini karena pemikiran atau pemahaman agamanya yang dangkal, dipahami bahwa melayani seorang suami adalah keharusan," penjelasannya.
"Jadi mohon maaf, ada yang berhubungan dalam satu kamar untuk bertiga orang (threesome) itu haram. Haramnya bukan pada perzinahan tapi haramnya pada istri pertama yang melihat aurat istri kedua," ungkap Pendakwah Indonesia itu.
Sehingga hukumnya adalah haram, karena pertama tidak boleh melihat aurat istri yang kedua dan seterusnya.
Namun, kalau suami istri saja berdua itu boleh.
"Itu bukan tradisi orang beriman. Itu karena pengaruh mungkin tontonan apa segala yang dia lihat ya dilihat di gambar ataupun di manapun, ataupun cerita-cerita yang menggugah (syahwat). Hadir nikmatnya dicabut oleh Allah SWT," pesannya.
"Tidak jadi hukumnya adalah haram. Yang pertama tidak boleh melihat aurat istri yang kedua dan seterusnya akan tetapi kalau suami istri saja berdua itu boleh," tegas Buya Yahya lagi.
"Anda sebagai seorang istri harus berani tegas. Kalau ternyata suami Anda marah-marah dan sebagainya, Anda harus lebih takut dimarahi oleh Allah SWT, membela karena Allah Andai bakal beruntung suatu ketika nanti," sambungnya. (Klw).
Waallahualam
Load more