Shalat Ashar juga mempunyai waktu kedekatan pada pelaksanaan Maghrib tidak dibolehkan berdasarkan ketentuannya.
Ia berpendapat jika shalat Ashar dikerjakan pada waktu Maghrib maka tidak dibolehkan karena sudah berdekatan dengan ibadah lainnya.
"Contoh Dzuhur dekatnya ke Ashar maka Dzuhur pasangan jamaknya Ashar, karena Ashar sudah dengan Dzuhur maka Ashar tidak boleh dengan Maghrib," paparnya.
Ustaz Adi Hidayat kembali menyampaikan shalat Maghrib hanya boleh dijamak pada waktu Isya.
Menurutnya, waktu shalat Maghrib sangat dekat dengan Isya lantaran pelaksanaan Asharnya terletak di Dzuhur.
"Maka Maghrib dekatnya ke mana? Isya, maka Maghrib boleh dijamak dengan Isya baik takdim atau pun takhir," katanya.
Ia mengingatkan agar seorang Muslim tidak mengerjakan shalat Jamak di waktu Subuh.
Ia mengatakan Subuh tidak ada pelaksanaan Jamaknya lantaran memiliki waktu di tengah-tengah antara Dzuhur dan Isya.
"Subuh bagaimana? Subuh itu menyendiri karena itu jauh ke Isya, jauh ke Dzuhur," tuturnya.
Load more