LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Buya Yahya menjawab soal doa untuk orang meninggal dunia telah di alam barzakh
Sumber :
  • Kolase tangkapan layar YouTube Al-Bahjah TV & Freepik

Kasih Doa untuk Orang Meninggal Dunia Selama 40 Hari, Apakah Benar Bisa Sampai? Buya Yahya Jawab Tegas soal Alam Barzakh...

Buya Yahya menjelaskan tentang sampainya doa untuk orang meninggal dunia yang telah di alam barzakh selama tujuh hari hingga 40 hari biasa dikenal tahlilan.

Selasa, 27 Agustus 2024 - 21:24 WIB

tvOnenews.com - Doa kepada orang meninggal dunia salah satu bagian berasal dari tradisi Islam.

Biasanya umat Islam yang masih hidup memberikan doa kepada orang meninggal dunia dinamakan tahlilan.

Mereka juga melantunkan doa kepada orang meninggal dunia bisa selama beberapa hari.

Namun, masih banyak orang merasa kebingungan doa yang dilantunkan kepada orang telah meninggal dunia sudah sampai atau tidak.

Baca Juga :

Orang yang telah meninggal dunia sudah dipastikan berada di alam barzakh.


Ilustrasi satu keluarga memberikan doa untuk orang meninggal dunia saat takziah ke kuburan. (ANTARA/Aditya Pradana Putra/YU)

Lantas, apakah orang meninggal dunia telah di alam barzakh masih bisa menerima doa dari umat Islam yang masih hidup? Buya Yahya menjawab kasus ini sebagai berikut.

Dilansir tvOnenews.com melalui tayangan channel YouTube Al-Bahjah TV, Selasa (27/8/2024), Buya Yahya menjelaskan tentang doa untuk orang meninggal dunia.

Mulanya Buya Yahya menjelaskan doa sangat mustajab karena memberikan keutamaan baik kepada diri sendiri maupun orang lain.

Buya Yahya mengatakan bahwa, tahlilan juga sudah menjadi bagian tradisi umat Islam di Indonesia.

Biasanya mereka mengadakan tahlilan bisa sampai hitungan tujuh hari, 40 hari, 100 hari hingga 1000 hari.

Ia menyampaikan hal tersebut karena mendapat pertanyaan dari salah satu jemaahnya mengenai memberikan doa selama 40 hari untuk orang meninggal dunia.

"Apakah arwah orang yang telah meninggal dapat mendengar doa yang diucapkan untuknya?," tanya salah satu jemaah kepada Buya Yahya.

"Dan apakah benar bahwa arwah orang meninggal masih ada di kediaman selama 40 hari setelah wafat?," sambung jemaah tersebut.

Pengasuh LPD Al Bahjah, Cirebon itu menjawab bahwa, mereka yang berdoa biasanya ditujukan kepada sanak saudara, kerabat, teman hingga orang tidak dikenal yang sudah meninggal dunia.

Hal ini mengingatkan sebagai bentuk kepedulian dan memberikan manfaat sesama Muslim.

Buya Yahya pun menjawab persoalan orang yang telah meninggal dunia bisa mendengar doa dari orang-orang yang masih hidup di dunia.

Buya Yahya menjelaskan tentang doa memiliki makna kandungan "mendengar" yang berbeda dari orang telah meninggal dunia dan yang masih hidup.

"Makna mendengar itu adalah manfaatnya doa," ungkap Buya Yahya.

"Jadi kita harus memaknai makna mendengar itu adalah manfaatnya doa," sambungnya.

Ia menjelaskan orang telah meninggal dunia akan mendapatkan manfaat dari doa yang dilantunkan teman-temannya.

"Karena yang diterima oleh orang yang telah meninggal dunia adalah kemanfaatan daripada doa," tuturnya.

Ia menyatakan agama Islam telah memberikan ajaran untuk selalu memberikan doa untuk orang meninggal dunia.

Menurutnya, doa dari orang-orang yang masih hidup akan didengar oleh kerabat atau sanak saudaranya yang telah meninggal dunia.

"Dan memang doa nyampe, kita diajarkan untuk berdoa," katanya.

Meski begitu, ia mengingatkan kata "mendengar" orang telah meninggal dunia tidak seperti dengan orang yang masih bernyawa di dunia.

Ia berpendapat orang meninggal dunia hanya mendapatkan manfaat atau esensi kebaikan dari doa tersebut.

"Jadi mendengar dan bisa nerima kebaikan dari yang dilakukan oleh orang yang hidup dari panjatan doa, istighfarnya, dan lain sebagainya," terangnya.

"Mendengar dan alat sudah berbeda bukan seperti kita. Sampai dikatakan kalau orang mau ditinggal itu akan mendengar terompah kaki yang berjalan mau pulang, mendengar," sambungnya.

"Kita maknai mendengar adalah doa-doa itu akan nyambung sampai kepada orang yang telah meninggal dunia," tambahnya.

Kemudian, ia menyinggung akidah seseorang terhadap doa yang dilantunkan selama tujuh hingga 40 hari.

Ia berpendapat hal tersebut didasari dengan keyakinan seseorang dan hal tersebut tidak bisa dibantah.

"Adapun kisah tujuh hari, 40 hari, inikan masalah akidah, keyakinan. Jika ada orang bercerita, kita tidak mendustakan itu semuanya," jelasnya.

Meski demikian, pendakwah bernama asli KH. Yahya Zainul Ma'arif itu menjelaskan bahwa ruh orang meninggal dunia sudah berada di alam barzakh.

Ia menyampaikan hal tersebut karena berasal dari penjelasan hadits dan dalil bahwa almarhum atau almarhumah sudah tidak ada lagi dengan urusan di dunia.

"Bukankah kisahnya dalam hadits, nyawa itu adalah ruh, lembut, ruh ahli beriman dibawa ke langit, kemudian diturunkan, dikembalikan, setelah itu adalah ditanyakan. Itu di alam barzakh sudah," paparnya.

"Jadi sudah di alam barzakh, bukan keliling rumah kita," lanjutnya lagi.

Ia pun mengajak umat Islam harus meyakini bahwa siksaan dan kenikmatan dalam alam barzakh benar-benar nyata.

Ia berpesan agar umat Islam terus beriman dengan cara mengikuti segala aturan dan larangan dari Allah SWT.

"Makanya yang perlu kita yakini, kita iman kepada alam barzakh. Di situ ada kenikmatan dan juga ada siksa, dan kita akan memasukinya. Selesai sampai di situ, harus kita yakini," tandasnya.

Wallahu A'lam Bishawab.

(hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kevin Diks Cerita Asal-usul Namanya yang Tidak Banyak Orang Ketahui, Ternyata dari Akor Kenamaan Amerika Serikat

Kevin Diks Cerita Asal-usul Namanya yang Tidak Banyak Orang Ketahui, Ternyata dari Akor Kenamaan Amerika Serikat

Calon pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks, bercerita soal asal-usul namanya yang ternyata berasal dari aktor kenamaan Amerika Serikat.
Gebrakan Abah Idi Hidupkan Ekonomi di Alun-alun Trunojoyo Sampang

Gebrakan Abah Idi Hidupkan Ekonomi di Alun-alun Trunojoyo Sampang

Keberadaan Alun-alun Trunojoyo Sampang yang terletak  di Jalan Wahid Hasyim telah memberikan dampak positif untuk masyarakat terutama bagi pelaku UMKM setempat.
Sarwendah Akhirnya Jujur soal Ruben Onsu, Walau Terlihat Akur Ternyata Ibu Asuh Betrand Peto itu Sebenarnya...

Sarwendah Akhirnya Jujur soal Ruben Onsu, Walau Terlihat Akur Ternyata Ibu Asuh Betrand Peto itu Sebenarnya...

Sarwendah terus terang mengenai perasaanya terhadap Ruben Onsu. Sering terlihat akur dan baik-baik saja, ternyta ibu asuh Betranda itu merasa bahwa dirinya...
Informasi Langsung dari Denmark, Tangan Kanan Erick Thohir Beri Bocoran soal Peluang Kevin Diks Debut Bersama Timnas Indonesia Lawan Jepang

Informasi Langsung dari Denmark, Tangan Kanan Erick Thohir Beri Bocoran soal Peluang Kevin Diks Debut Bersama Timnas Indonesia Lawan Jepang

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga memberikan informasi langsung dari Denmark soal peluang Kevin Diks menjalani debut bersama Timnas Indonesia melawan Jepang.
Apes! Habis Antar Pacar Pulang, Pria di Depok Jadi Korban Pencurian Motor Rp51 Juta

Apes! Habis Antar Pacar Pulang, Pria di Depok Jadi Korban Pencurian Motor Rp51 Juta

Pria berinisial FA menjadi korban pencurian sepeda motor senilai Rp51 juta di Depok. Terduga pelaku berjumlah empat orang, sedang dicari polisi.
Modernisasi China Ingin 'Dicontek' Prabowo, Sebut Akan Kirim Mahasiswa ke Negeri Tirai Bambu

Modernisasi China Ingin 'Dicontek' Prabowo, Sebut Akan Kirim Mahasiswa ke Negeri Tirai Bambu

"Kami (Indonesia) ingin belajar dari pengalaman China, bagaimana kita telah berkembang sangat pesat dalam 30 tahun terakhir," ungkap Prabowo
Trending
Baca Sumpah WNI di 'Last Minute' Pendaftaran Pemain Laga Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Bisa Main? Begini Kata PSSI

Baca Sumpah WNI di 'Last Minute' Pendaftaran Pemain Laga Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Bisa Main? Begini Kata PSSI

Fans Timnas Indonesia berharap Timnas Indonesia vs Jepang menjadi debut awal Kevin Diks. Pasalnya, pembacaan sumpah WNI sama pada hari batas pendaftaran pemain
Beda dari Pemain Naturalisasi Lain, Ini Alasan Jujur Jordi Amat Pilih Bela Timnas Indonesia Ketimbang Spanyol: Saya Keturunan Raja...

Beda dari Pemain Naturalisasi Lain, Ini Alasan Jujur Jordi Amat Pilih Bela Timnas Indonesia Ketimbang Spanyol: Saya Keturunan Raja...

Pengakuan jujur Jordi Amat di depan media Belanda soal alasannya yang memilih untuk memperkuat tanah asal neneknya yakni Timnas Indonesia ketimbang Spanyol.
Reaksi Orang Jepang usai Kevin Diks Sah WNI dan Berpeluang Bela Timnas Indonesia Lawan Samurai Biru, Sebut Pemain FC Copenhagen Itu Tidak akan…

Reaksi Orang Jepang usai Kevin Diks Sah WNI dan Berpeluang Bela Timnas Indonesia Lawan Samurai Biru, Sebut Pemain FC Copenhagen Itu Tidak akan…

Orang Jepang ikut bereaksi usai Kevin Diks resmi menjadi WNI dan berpeluang tampil untuk Timnas Indonesia di pertandingan melawan Jepang, Jumat (15/11/2024).
Media Thailand Terkaget-kaget Negaranya Tumbang dari Timnas Indonesia untuk Pertama Kalinya di ASEAN Futsal Championship sejak 16 Tahun Silam

Media Thailand Terkaget-kaget Negaranya Tumbang dari Timnas Indonesia untuk Pertama Kalinya di ASEAN Futsal Championship sejak 16 Tahun Silam

Media Thailand dibuat terkaget-kaget negaranya tumbang dari Timnas Futsal Indonesia untuk pertama kalinya di ASEAN Futsal Championship sejak 16 tahun silam.
Terpopuler: Sarwendah Sampaikan Pesan Cinta untuk Betrand Peto, hingga Kabar Terbaru Kiki Amalia Mantan Istri  Markus Horison Eks Kiper Timnas Indonesia

Terpopuler: Sarwendah Sampaikan Pesan Cinta untuk Betrand Peto, hingga Kabar Terbaru Kiki Amalia Mantan Istri Markus Horison Eks Kiper Timnas Indonesia

Pesan cinta Sarwendah untuk Betrand Peto hingga kabar terbaru dari Kiki Amalia mantan istri dari Markus Horison eks kiper Timnas Indonesia. Berikut artikelnya!
Setelah Kevin Diks, Inilah Nama-nama Pemain Keturunan yang Bisa Dinaturalisasi PSSI untuk Perkuat Timnas Indonesia

Setelah Kevin Diks, Inilah Nama-nama Pemain Keturunan yang Bisa Dinaturalisasi PSSI untuk Perkuat Timnas Indonesia

Pengamat sepak bola Indonesia, Binder Singh atau Bung Binder membocorkan tiga nama yang masuk radar naturalisasi PSSI selanjutnya. Ini daftar nama pemainnya.
12 Pemain Timnas Indonesia Ini Bisa Absen Lawan Jepang karena Terganjal Aturan AFC dan FIFA, Termasuk Kevin Diks?

12 Pemain Timnas Indonesia Ini Bisa Absen Lawan Jepang karena Terganjal Aturan AFC dan FIFA, Termasuk Kevin Diks?

Sebanyak 12 pemain Timnas Indonesia bisa absen melawan Jepang meski tetap dipanggil karena terganjal aturan AFC dan FIFA di Kualifikasi Piala Dunia 2026, termasuk Kevin Diks?
Selengkapnya
Viral