tvOnenews.com - Rezeki berfungsi sebagai pemelihara kehidupan dari Allah SWT untuk hamba-Nya.
Rezeki berupa makanan sehari-hari, nafkah, pendapatan, keuntungan hingga keberkahan bisa hidup dengan tenang dalam rumah.
Dalil Al-Quran melalui Surah Hud ayat 6 menjelaskan setiap makhluk hidup telah mendapat ketetapan rezeki, Allah SWT berfirman:
وَمَا مِنْ دَاۤبَّةٍ فِى الْاَرْضِ اِلَّا عَلَى اللّٰهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا ۗ كُلٌّ فِيْ كِتٰبٍ مُّبِيْنٍ
Artinya: "Tidak satu pun hewan yang bergerak di atas bumi melainkan dijamin rezekinya oleh Allah. Dia mengetahui tempat kediamannya dan tempat penyimpanannya. Semua (tertulis) dalam Kitab yang nyata (Lauhulmahfuz)." (QS. Hud, 11:6)
Namun, rezeki tidak kunjung datang jika manusia telah memelihara yang dilarang oleh Allah SWT.
Ustaz Adi Hidayat mengatakan malaikat pemberi rezeki tidak mau masuk rumah kalau penghuninya masih menyimpan dua benda atau barang mahal ini.
Dilansir tvOnenews.com melalui tayangan channel YouTube Teman Hijrah, Rabu (29/8/2024), Ustaz Adi Hidayat menjelaskan tentang rezeki.
Menurut Ustaz Adi Hidayat, rezeki sebagai keberkahan yang harus disyukuri oleh manusia.
Meski begitu, setiap manusia harus berusaha agar bisa meraih ketetapan rezekinya yang sudah termaktub dalam Lauhulmahfuz.
Direktur Quantum Akhyar Institute itu menyampaikan usaha seseorang akan sia-sia apabila seseorang mengoleksi benda yang telah dilarang oleh Allah SWT di rumahnya.
Ia menyarankan agar dua benda tersebut harus dibuang dan jangan dikoleksi kembali.
Ustaz Adi Hidayat menjelaskan Malaikat Mikail ditugaskan pemberi rezeki tidak akan masuk rumah karena masih ada benda ini.
Padahal Malaikat Mikail akan melimpahkan rezeki atas izin dari Allah SWT kepada setiap keluarga yang terus beriman kepada-Nya.
Pendakwah asal Pandeglang, Banten itu mengutarakan benda tersebut memiliki sifat yang kotor.
Misalnya benda kotor tersebut sama seperti anjing yang memiliki najis dan kotoran-kotoran lainnya.
Meski demikian, anjing tidak bersifat najis melainkan najis yang dikeluarkan akan tersebar dalam rumah.
"Malaikat tidak akan masuk ke dalam rumah yang kotor sekali pun tidak ada anjingnya," ungkap Ustaz Adi Hidayat.
Lanjut, ia menjelaskan benda yang membuat rezeki tertahan apabila penghuni rumah menyimpan hal berbau gambar dan patung.
Ilustrasi beberapa foto memiliki gambar dalam bingkai yang terpajang dalam rumah. (Pexels/Tim Gouw)
Menurutnya, orang yang mengoleksi gambar dan patung cenderung berbuat syirik.
Ia berpendapat bahwa, orang tersebut telah menyekutukan Allah SWT hanya karena menyimpan benda bersifat gambar dan patung dalam rumah.
Ia mengatakan gambar yang dikoleksi memperlihatkan seperti makhluk hidup atau ketentuan tertentu yang dilarang oleh-Nya.
Ia kembali menyatakan dosa syirik akan melekat pada penghuninya selain rezeki tidak bisa diberikan oleh Malaikat Mikail.
"Jadi seakan-akan benda itu dijadikan inspirasi seperti benda hidup, itu yang keliru," jelasnya.
Ustaz Adi Hidayat mengingatkan tidak semua gambar berjenis patung atau gambar makhluk hidup dilarang hanya saja beberapa yang boleh disimpan dan tidak perlu dipajang dalam rumah.
"Yang dapat menjerumuskan ke dosa syirik sehingga dapat menjadi penghalang rezezki masuk ke rumah," tandasnya.
Wallahu A'lam Bishawab.
(hap)
Load more