Jangan Sekali-kali Suami Tinggalkan Satu Amalan ini kepada Istri, Meski Sederhana Pahalanya Besar Kata Ustaz Adi Hidayat

tvOnenews.com - Amalan suami menjadi kewajiban yang harus dipenuhi untuk diberikan kepada istri.

Suami harus melakukan berbagai amalan kepada istri dijelaskan oleh Imam Al-Ghazali dalam kitabnya, begini bunyinya:

"Adab suami terhadap Istri, yakni: berinteraksi dengan baik, bertutur kata yang lembut, menunjukkan cinta kasih, bersikap lapang ketika sendiri, tidak terlalu sering mempersoalkan kesalahan, memaafkan jika istri berbuat salah. Kemudian juga menjaga harta istri, tidak banyak mendebat, mengeluarkan biaya untuk kebutuhan istri secara tidak bakhil (pelit), memuliakan keluarga istri, senantiasa memberi janji yang baik, dan selalu bersemangat terhadap istri."

Meski begitu, Ustaz Adi Hidayat mengingatkan agar suami tidak pernah meninggalkan amalan ini untuk istri.

Menurut Ustaz Adi Hidayat, suami yang tidak melakukan amalan ini kepada istri akan kehilangan pahala besar.

Ilustrasi suami memberikan obat kepada istri sedang sakit salah satu amalan bagi kepala rumah tangga. (Freepik)

Lantas, apa amalan suami yang menjadi kewajiban diberikan kepada istri agar meraih pahala besar? Ustaz Adi Hidayat mengungkapkan hal ini sebagai berikut.

Dilansir tvOnenews.com melalui tayangan channel YouTube Fiqih Daily, Jumat (6/9/2024), Ustaz Adi Hidayat membahas tentang suami dan istri.

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa, pria yang telah menjadi seorang suami memiliki tanggung jawab berat terhadap rumah tangganya.

Ustaz Adi Hidayat mengatakan suami harus memenuhi kewajibannya kepada istri sebagai kepala rumah tangga yang baik.

Ia berpendapat rumah tangga akan harmonis jika suami terus memberikan kebahagiaan kepada istrinya.

Meski demikian, pendakwah asal Pandeglang itu menegaskan bahwasanya suami tidak boleh sengaja meninggalkan amalan ini.

Hal ini bertujuan agar istri terus dibuat bahagia dan menjadi ciri-ciri rumah tangganya sangat bahagia.

Ia mengatakan amalan ini sangat sederhana yang harus dilakukan oleh suami setiap hari.

"Amalan ini cukup mudah bahkan sering kita lakukan setiap hari," ungkap Ustaz Adi Hidayat.

Direktur Quantum Akhyar Institute itu pun mengambil penjelasan terkait amalan tersebut dari Surah An-Nisa Ayat 34.

Ia menerangkan bahwasanya amalan tersebut berupa memberikan nafkah kepada keluarga terutama pada istrinya.

Surah An-Nisa Ayat 34 Kewajiban Suami Memberikan Nafkah kepada Istri

اَلرِّجَالُ قَوَّامُوْنَ عَلَى النِّسَاۤءِ بِمَا فَضَّلَ اللّٰهُ بَعْضَهُمْ عَلٰى بَعْضٍ وَّبِمَآ اَنْفَقُوْا مِنْ اَمْوَالِهِمْ ۗ فَالصّٰلِحٰتُ قٰنِتٰتٌ حٰفِظٰتٌ لِّلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللّٰهُ ۗوَالّٰتِيْ تَخَافُوْنَ نُشُوْزَهُنَّ فَعِظُوْهُنَّ وَاهْجُرُوْهُنَّ فِى الْمَضَاجِعِ وَاضْرِبُوْهُنَّ ۚ فَاِنْ اَطَعْنَكُمْ فَلَا تَبْغُوْا عَلَيْهِنَّ سَبِيْلًا ۗاِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلِيًّا كَبِيْرًا

Artinya: "Laki-laki (suami) adalah penanggung jawab atas para perempuan (istri) karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan) dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari hartanya. Perempuan-perempuan saleh adalah mereka yang taat (kepada Allah) dan menjaga diri ketika (suaminya) tidak ada karena Allah telah menjaga (mereka). Perempuan-perempuan yang kamu khawatirkan akan nusyuz, berilah mereka nasihat, tinggalkanlah mereka di tempat tidur (pisah ranjang), dan (kalau perlu,) pukullah mereka (dengan cara yang tidak menyakitkan). Akan tetapi, jika mereka menaatimu, janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkan mereka. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar." (QS. An-Nisa, 4:34)

Pendakwah usia 39 tahun itu menyampaikan bahwa, infaq dan memberikan nafkah kepada istri sebagai ciri-ciri suami salih.

Ia membahas saat Nabi Muhammad SAW menerangkan suami memberikan satu Dinar kepada istri.

Ustaz Adi Hidayat mengatakan Allah SWT sangat mencintai hamba-Nya telah menjadi suami meski hanya memberikan satu Dinar kepada istri.

Ia membandingkan pemberian nafkah kepada istri lebih baik daripada suami sedang berjuang dalam medan perang biasa disebut fisabilillah.

Ia pun memberikan solusi jika istri selalu meminta uang maka seorang suami harus menggunakan rumus yang diberikan oleh Nabi Muhammad SAW.

Ia menganjurkan suami harus mengikuti rumus Nabi yang termaktub dalam hadits dan dalil Al-Quran.

"Diskusikan dengan istri, mengenai masa depan keluarga, berapa penghasilan dan berapa pengeluaran serta berapa sisanya untuk ditabung," jelasnya.

Ustaz Adi Hidayat menjamin bahwa, suami atau istri yang menggunakan harta atas titipan dari Allah SWT dengan baik akan masuk surga.

"Allah menitipkan harta kepada Anda, baik suami maupun istri untuk peluang mendapatkan surga, tetapi jangan melupakan urusan dunia juga," tandasnya.

(hap)