Jakarta, tvOnenews.com-- Siapa yang tak mengenal Pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen?.
Sudah pasti tahu karena sosoknya sangat familiar di media sosial dan pemberitaan.
Ragnar Oratmangoen memang dikenal sebagai pemain bola yang jago, bahkan kehebatannya tak diragukan.
Terbukti sudah masuk dalam pemain Timnas Indonesia.
Ternyata ada sisi lain dari pesepakbola Mualaf ini, yang ternyata juga bisa melucu dan mengikuti trend.
Kelucuan Ragnar Oratmangoen pun viral di Medsos Instagram. Ia yang berkolaborasi dengan Youtuber Atta Halilintar, mengikuti trend 'Jangan Ya Dek Ya'.
Kolaborasi mereka terlihat untuk salah satu kerjasama dengan bank tertentu. Namun, ditengah kerjanya mereka sempatkan buat video trend itu.
"Dukung Timnas pas menang doang, jangan ya dek ya.
Terus kalau pas kalah dihujat habis-habisan, jangan ya dek ya.
Nonton Timnas buat lihat yang ganteng-ganteng doang, boleh ya dek ya," ucap kolaborasi Ragnar dan Atta, dikutip dari Instagram, Minggu (8/9/2024).
Aksi mereka pun mengundang tawa siapapun yang melihatnya.
dok.kolase
Sebagaimana, dipahami Ragnar Oratmangoen saat jadi sorotan karena berhasil bobol gawang Arab Saudi.
Perlu diketahui, data yang dirangkum dari Antara, berdasarkan data 11v11, laga di Jeddah merupakan pertemuan ke-12 antara Timnas Indonesia melawan Arab Saudi.
Gol dari Ragnar Oratmangoen memecahkan rekor 28 tahun bagi Timnas Indonesia, yang terakhir cetak gol di Arab Saudi tahun 1996.
Ragnar Oratmangoen yang kini namanya bersinar di Timnas Indonesia. Ternyata ia salah satu pemain yang berstatus mualaf.
Pemain darah Belanda ini, Ragnar Oratmangoen atau akrab disapa Wak Haji itu merasa lebih nyaman dan menyenangkan di Indonesia karena tingkat toleransinya tinggi.
"Sebenarnya tidak begitu sulit di Belanda. Namun kamu tidak akan sebebas yang diinginkan," jawab Ragnar Oratmangoen ditanya host dalam YouTube Soccer77 beberapa waktu lalu.
"Sebab mereka orang Belanda sangat mudah mengjudge (menghakimi) orang lain, berbeda dengan saya Indonesia," jelas Wak Haji itu. (klw)
waallahualam
Load more