Sebagaimana diketahui, Kota Makkah merupakan pusat agama bagi bangsa Arab.
Di sana terdapat para pengabdi Ka’bah dan pengurus berhala serta patung-patung yang dianggap suci oleh seluruh bangsa Arab.
Sehingga untuk mencapai tujuan, yaitu melakukan perubahan di kota Makkah, akan lebih sulit dan sukar jika dibandingkan apabila hal tersebut jauh darinya.
Karenanya, dakwah membutuhkan tekad baja yang tak mudah tergoyahkan oleh beruntunnya musibah dan bencana yang menimpa.
Maka adalah bijaksana dalam menghadapi hal itu, memulai dakwah secara sirri (sembunyi-sembunyi) agar penduduk Makkah tidak dikagetkan dengan hal yang (bisa saja) memancing emosi mereka.
Dakwah terang-terangan ini dilakukan kepada penduduk Makkah, dari permulaan tahun keempat kenabian hingga Rasulullah SAW hijrah ke Madinah.
Adapun perintah pertama untuk menampakkan dakwah adalah surah As Syu’ara ayat 214.
وَاَنْذِرْ عَشِيْرَتَكَ الْاَقْرَبِيْنَ ۙ
Artinya: Berilah peringatan kepada keluargamu yang terdekat.
Load more