Buya Yahya mengatakan kata durhaka ini, mengacu pada sikap buruk, seperti memukul atau juga tidak melakukan kewajibannya sebagai orang tua.
Contohnya, tidak menanamkan nilai kebaikan untuk mengenalkan Allah SWT, atau kegiatan mengaji atau ajaran islam.
"Kedua, durhaka orang tua ke anak, tidak mengenalkan anak ilmu ajaran Allah SWT,makanya anak bukan hanya dipukul sampai memar jidatnya bisa mengantarkan anak ke neraka," jelas Buya Yahya.
"Makanya saya sampaikan, anak anda boleh jadi dokter, insinyur gubernur bahkan presiden, tapi juga penting ajarkan ilmu agama, seperti berapa juz dia hafal dan ahli ibadahnya," sambungnya.
Sebagaimana ini, sesuai dengan hadist riwayat Tarmidzi:
عن أَيُّوبَ بْنِ مُوسَى عَنْ أَبِيهِ عَنْ جَدِّهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم مَا نَحَلَ وَالِدٌ وَلَدًا خَيْرًا لَهُ مِنْ أَدَبٍ حَسَنٍ
Load more