"Kalau gak hafal qunut boleh saja baca Rabbanaa aatinaa fiddunyaa hasanah, boleh apa saja," jelasnya.
Kendati demikian, Buya Yahya kembali menegaskan doa qunut benar-benar dihafal meski bacaannya lumayan panjang.
"Qunut itu termasuk doa yang maknanya qunut sendiri adalah menghadap kepada Allah dengan permohonan dan dengan harapan," terangnya.
"Kalau bisa doa allhumma dini, ternyata enggak hafal , biar pun Anda shalat Subuh, Anda jadi imam, tidak apa-apa pakai robbana atina fiddunya hasanah," tandasnya.
Wallahu A'lam Bishawab.
(hap)
Load more