Jakarta, tvOnenews.com - Nabi Muhammad SAW menerima wahyu pertama di usia 40 tahun saat melakukan khalwah atau menyendiri di Gua Hira, Jabal Nur, Makkah, Arab Saudi.
Setelah Nabi Muhammad SAW berdakwah adalah Siti Khadijah RA yang pertama kali beriman.
Abu Bakar RA merupakan kawan yang sering disebut-sebut oleh Nabi Muhammad SAW.
“Aku tidak pernah mengajak siapapun untuk beriman tanpa orang itu mengalami keraguan, bingung serta bimbang, kecuali Abu Bakar. Begitu aku serukan ajaran Islam kepadanya, ia langsung menerima, tanpa ada keraguan sama sekali.”
Abu bakar RA merupakan saudagar kaya dan dihormati oleh para penduduk sekitarnya karena kepribadian, kecerdasan, serta kemampuannya.
Setelah Abu Bakar RA masuk islam, ia memperluas perannya dengan membeli para budak Muslim yang dianiaya oleh majikan-majikan mereka lantara dianggap mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW.
Karena pengaruh Abu Bakar RA, tidak kurang dari lima orang menyatakan keimanannya dan ini menambah jumlah kelompok Mukminin.
Adapun yang beriman kemudian antara lain Sa’ad bin Abi Waqqas RA, yang kemudian hari menjadi penakluk Persia, Zubair bin Awwam RA, seorang kerabat Nabi sekaligus kerabat Khadijah RA, Thalhah RA yang di kemudian hari menjadi ksatria terkenal.
Selain itu ada juga seorang saudagar kaya bernama Abdurrahman bin Auf Ra
Saat mulai memeluk agama yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, Utsman bin Affan RA pada mulanya menjadi korban penganiayaan.
Pamannya menangkap serta mengikatnya.
Sang paman menghardiknya dengan berkata
“Apakah kamu masih memilih agama baru dan meninggalkan agama ayahmu? Aku bersumpah tak akan membiarkanmu sampai kamu menyerah dan meninggalkan keyakinan barumu?”.
Kemudian kepada pamannya Utsman bin Affan Ra menjawab,
“Demi Tuhan, aku tidak akan meninggalkan ajaran ini!”
Setelah melihat kegigihan keponakannya dalam mempertahankan keyakinannya, kemudian sang paman akhirnya melepaskannya.
Itulah Sirah Nabawiyah yang dilansir dari Buku Sejarah Lengkap Penyebaran Islam dengan penulis Prof. Dr. Thomas W. Arnold.
Wallahu’alam
Load more