Ia menjelaskan banyak orang yang gelisah karena belum mendapat kedamaian dalam diri sendiri.
Menurutnya, mereka masih merasakan kehampaan membuat dilanda oleh kejenuhan ketika berada dalam rumah.
Kemudian, almarhum pendakwah kelahiran asal Madinah itu menyampaikan tanda ketiga berupa kebutuhan hidup sebagai rezeki yang telah didapatkan atas usahanya kepada Allah SWT.
Ia mencontohkan orang yang masih merasakan kenikmatan berupa makanan dan minuman setiap hari tanda rezeki sudah terpenuhi di rumah.
"Jika masih bisa makan dan minum setiap hari, namun rezeki di esok hari masih belum ada, sudah termasuk kaya raya kata Rasulullah," tuturnya.
Maka, almarhum Syekh Ali Jaber berpesan agar harta atau uang tidak selalu menjadi patokan rezeki hidup.
Load more