Misalnya seorang mukmin yang tidak sesuai membaca amalan tersebut telah ditetapkan sebelum Subuh maka rezeki tak akan dialirkan oleh-Nya.
Hal ini mengingatkan shalat Subuh sebagai amalan ibadah yang memiliki keutamaan dapat mendatangkan aliran rezeki bertubi-tubi.
Dari Ali bin Abi Thalib RA meriwayatkan hadits terkait setelah shalat Subuh menjadi waktu yang didatangkan rezeki, begini bunyinya:
"Hai Fatimah bangun dan saksikanlah rizki Rabbmu, karena Allah membagi-bagikan rezeki para hamba antara shalat Subuh dan terbitnya matahari." (HR. Al Mundziri)
Adapun dalil Al-Quran melalui Surah Al-Isra Ayat 78 menjadi anjuran menunaikan shalat Subuh, Allah SWT berfirman:
اَقِمِ الصَّلٰوةَ لِدُلُوْكِ الشَّمْسِ اِلٰى غَسَقِ الَّيْلِ وَقُرْاٰنَ الْفَجْرِۗ اِنَّ قُرْاٰنَ الْفَجْرِ كَانَ مَشْهُوْدًا
Artinya: "Dirikanlah shalat sejak matahari tergelincir sampai gelapnya malam dan (laksanakan pula shalat) Subuh! Sesungguhnya salat Subuh itu disaksikan (oleh malaikat)." (QS. Al-Isra, 17:78)
Load more