Jakarta, tvOnenews.com-- Pasangan artis Baim Wong dan Paula Verhoeven tak disangka sedang dalam proses perceraian. Hal ini diungkapkan Baim sebagai suami karena merasa dikhianati.
Dalam konferensi persnya pada Selasa (8/10/2024) sebagai Suami Baim menjelaskan alasannya gugat cerai istrinya.
Gugatan cerai Baim Wong kepada Paula Verhoeven dilayangkan ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan. Permohonan talak cerai Baim itu teregister dengan nomor perkara 3477/Pdt.G/2024/PA.JS per 8 Oktober 2024.
Berlinang air mata Baim Wong menceritakan perselingkuhan yang diklaimnya. Dilakukan Paula Verhoeven sampai rumah tangga mereka berakhir cerai.
"Sebenarnya posisi saya itu sulit, saya memang dikhianati sama dua orang terdekat saya, dari pihak perempuan sama laki-laki, yang laki-laki itu teman baik saya sendiri," kata Baim Wong di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan.
"Sebenarnya pas kejadian itu hari pertama saya sudah memaafkan, tapi pakai caranya saya. Saya enggak nyangkanya ketika saya mengetahui ada telepon laki-laki itu diganti sama pihak wanita," jelas Baim.
"Saya juga tidak mau suuzan, cuma dari rantai semua itu, karena ini sudah satu tahun ketidakjujuran itu ada," tambahnya.
Lebih lanjut, bapak dua anak ini menegaskan penjelasan ini agar tidak adanya kesalahpahaman soal perceraian Baim Wong dengan Paula Verhoeven.
"Sekali lagi, mungkin saya tidak akan sering untuk ngobrol begini ke depan. Sengaja sekarang begini supaya clear," pesan Baim.
Pandangan Islam soal Suami Gugat Cerai
dok.tangkapan layar YouTube/Buya Yahya
Isu selingkuh yang disampaikan Baim Wong dilakukan Paula Verhoeven, mengejutkan siapapun. Hal inilah perlu dipahami dari pandangan Islam, simak penjelasan Buya Yahya.
Menurut Buya dalam ceramahnya di YouTube Al Bahjah tv, kalau suami memiliki hak untuk gugat istri, tetapi ada satu hal yang perlu dipahami.
Hal yang perlu dipahami untuk keputusan untuk bercerai, lakukan cek terlebih dahulu atas peran suami sendiri dalam rumah tangga. Apakah sudah bisa jadi pemimpin yang baik?.
Sehingga keputusan diambil bisa jadi pertimbangan. Sebab banyak permasalahan bisa terjadi di antara suami dan istri itu wajar.
"Seorang suami, suaminya harus sadar dulu kalau dia imam, imam itu memimpin harus sudah siap menikah. Nah menyadari dirinya, seorang pemimpin ya mengayomi dong," kata Buya dikutip, Jumat (11/10/2024).
"Permasalahan itu macam-macam, bisa ekonomi, tapi dia bekerja dan seterusnya. Kemudian termasuk istrinya kurang adab, sebab istri manusia murni jadi bukan malaikat ya," sambungnya.
Kendati demikian, kalau keputusan suami pada akhirnya memutuskan cerai. Umum dilihat dari letak kesalahan istri.
Kesalahan yang dimaksud Buya ialah terberat biasanya, seperti sulit dididik atau dibimbing suami. Bahkan, ada juga kasus selingkuh atau zina.
"Bisa saja suami menemukan kesalahan istri, mungkin tidak shalat, atau naudzubillah kepeleset zina dan sebagainya.Kalau bicara soal boleh kah menceraikan itu gampang kriterianya," ucap Buya.
"Tapi fungsi imam harus dihadirkan dulu dong. Kan begitu, istri melakukan zina atau sebagainya, maka suami bisa menceraikan karena dianggap bisa merusak nasabnya dikemudian hari," terang Buya (klw).
Waallahualam
Load more