"Makanya Nabi berpesan, kalau ada yang meninggal dunia, ayo angkat kebaikan-kebaikannya. Aibnya tutup, kebaikannya angkat. Bukan dibicarakan buruknya," saran UAH.
Ustaz Adi Hidayat (UAH) kemudian berpesan agar umat muslim selalu meminta kepada Allah SWT untuk berlindung dari keburukan fitnah saat meninggal.
"Jadi ada orang, hidup dibicarakan, meninggal pun jadi gunjingan, contohnya Abu Jahal, Abu Lahab, sampai sekarang sudah 15 abad yang yang dibicarakan keburukannya saja," tutur UAH.
Ustaz Adi Hidayat (UAH) kemudian mengatakan, Nabi Muhammad SAW meminta umatnya untuk selalu berdoa dilindungi dari fitnah saat meninggal.
“Hadis Muslim nomor 588,” ujar UAH.
Berikut doa yang biasa dibaca Nabi Muhammad SAW agar terhindar dari fitnah saat meninggal dunia.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ، وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ، وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ
Latin: Allahumma inni audzubika min adzabi jahannama, wa min adzabil-qabri, wa min fitnati al-mahya wal-mamati, wa min syarri fitnati al-masiihi ad-Dajali.
Load more