tvOnenews.com - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mendadak menjadi sorotan netizen hingga tagar STY out menggema di media sosial X.
Tagar STY out muncul setelah pertandingan Timnas Indonesia kalah saat dijamu China dengan skor 2-1 di Qingdao Youth Football Stadium, China, Selasa (15/10/2024), Kick Off pukul 19.00 WIB.
Shin Tae-yong mendapat berbagai pendapat menohok sejak Timnas Indonesia sulit menguasai papan skor sejak awal pertandingan atas China.
Behram Abduweli membuka angka papan skor untuk China. Behram mencetak gol pada menit ke-21 saat memanfaatkan kesalahan komunikasi para pemain belakang Timnas Indonesia.
Skuad asuhan Shin Tae-yong pun berusaha menyerang setelah gol diciptakan Behram. Meski Garuda masih belum mampu membalasnya pada babak pertama.
Lagi-lagi, Garuda kembali merasakan pahitnya ketika para pemain belakang teledor ketika mereka maju turut menyerang.
Zhang Yuning semakin mempermalukan timnas karena mendapat posisi bebas di bagian tengah lapangan. Kala itu pertahanan Garuda hanya memperlihatkan dua orang saja.
China pun menorehkan dua gol pada babak pertama setelah Zhang Yuning membuat Maarten Paes tidak berkutik.
Thom Haye berusaha mengejar ketertinggalan Garuda melalui umpan jauh Pratama Arhan dilesatkan dari pinggir lapangan menggunakan tangannya pada menit ke-86.
Meski demikian, Shin Tae-yong harus menerima kritikan pedas netizen. STY dinilai salah menggunakan starter pemain kesebelasan Garuda sejak awal.
Sontak, tagar #STYOut masih menjadi populer berdasarkan pantauan tvOnenews.com dari media sosial X per hari ini, Rabu, 16 Oktober 2024.
Namun, Shin Tae-yong pernah membeberkan kepada Media Korea Selatan, Sportalkorea. STY sangat menginginkan melengkapi kebutuhannya untuk mengenali lebih jauh budaya dan agama Islam di Indonesia.
Shin Tae-yong mengakui saat baru tiba di Indonesia pada awal masa kepemimpinannya sebagai pelatih langsung ingin belajar agama Islam.
Ia menuturkan keinginannya disebabkan banyak para pemain beragama Islam. Khususnya pemain lokal yang rata-rata berstatus sebagai Muslim.
"Saat saya baru datang, saya berusaha untuk memahami budaya Islam," ungkap Shin Tae-yong.
Pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu menjelaskan sosok yang ditemuinya untuk memenuhi kebutuhan mengenal secara detail tentang Islam. STY mengatakan pertemuannya hanya membutuhkan waktu singkat.
"Bahkan ada seorang dokter beragama Islam di Jakarta. Saya pun mengundangnya untuk mendengar budaya Islam selama sekitar tiga jam," jelasnya.
Ia langsung memahaminya terutama dalam urusan pengaturan jadwal latihan disesuaikan dengan waktu ibadah para pemainnya, terutama yang beragama Islam.
"Saya berjanji kepada pelatih dan atlet lokal agar menghormati waktu beribadah mereka," tegasnya.
Ia menyampaikan ibadah sangat melekat bagi pemain Muslim. Dalam Islam telah mempunyai ketentuan dan ketetapan waktu shalat.
"Dengan ini saya jadi berkompromi di mana ada yang mengatakan ibadah itu bisa dilakukan pada waktu tertentu," katanya.
"Saya melakukannya dengan baik tanpa rasa tidak nyaman dalam latihan," pungkasnya.
Terkini, Timnas Indonesia baru mencatatkan tiga poin selama pertandingan di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
(hap)
Load more