LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ini Profil Tiga Orang yang Dikabarkan Ditugasi Prabowo Urus Badan Haji dan Umrah, Salah Satunya Cucu Pendiri NU
Sumber :
  • kolase tim tvOnenews

Ini Profil Tiga Orang yang Dikabarkan Ditugasi Prabowo Urus Badan Haji dan Umrah, Salah Satunya Cucu Pendiri NU

Prabowo Subianto dikabarkan akan bentuk Badan Haji dan Umrah. Tiga orang yang dikabarkan ditugasi Prabowo untuk mengurusi Badan Haji dan Umrah adalah Irfan Yusuf (Gus Irfan), Afriansyah Noor dan Dahnil Anzar Simanjuntak.

Jumat, 18 Oktober 2024 - 17:10 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Presiden Terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan membentuk Badan Haji dan Umrah.

Prabowo dikabarkan telah memiliki tiga orang tokoh untuk mengurus Badan Haji dan Umrah itu.

Tiga orang yang dikabarkan ditugasi Prabowo untuk mengurusi Badan Haji dan Umrah adalah Irfan Yusuf (Gus Irfan), Afriansyah Noor dan Dahnil Anzar Simanjuntak.

Berikut profil dari tiga tokoh yang dikabarkan akan mengurus Badan Haji dan Umrah.

Gus Irfan, Cucu KH Hasyim Asy'ari, Pendiri Nahdlatul Ulama (NU)


Ini Profil Tiga Orang yang Dikabarkan Ditugasi Prabowo Urus Badan Haji dan Umrah, Salah Satunya Cucu Pendiri NU (Sumber: NU)

Baca Juga :

Gus Irfan adalah pria kelahiran Jombang yang merupakan anak dari KH Yusuf Hasyim, putra dari KH Hasyim Asy'ari sang pendiri NU.

Maka itu artinya, Gus Irfan merupakan cucu dari tokoh pendiri NU.

Sebagaimana kader NU, Gus Irfan juga menjadi salah satu pengasuh pondok pesantren (ponpes) di Jombang. 

Sejak kecil, Gus Irfan menempuh pendidikan di tanah kelahirannya.

Namun ketika kuliah, Gus Irfan hijrah ke Malang dan mengambil studi S1 di Universitas Brawijaya. 

Ia dinyatakan lulus S1 dari Universitas Brawijaya pada tahun 1985. 

Setelah lulus S1, ia kembali melanjutkan pendidikan magisternya di universitas yang sama.

Untuk jabatannya di NU, saat ini, Gus Irfan menduduki posisi sebagai Wakil Ketua di Lembaga Perekonomian NU (LPNU).

Namun sebelumnya, Gus Irfan pernah mengemban amanah sebagai Sekretaris Umum (Sekum) di Ponpes Tebuireng.

Setelah bergelut di ranah Pondok Pesantren, Gus Irfan didapuk menjadi Komisaris Utama PT BPR Tebuireng (1996-2016).

Ia juga pernah menjadi Pengasuh Pesantren Al-Farros pada tahun 2006.

Namun saat menjadi pengasuh ponpes itu,  pada tahun 2013-2016, Gus Irfan juga menjalani peran sebagai pengajar di AKPER Widyagama Malang.

Karier politiknya melesat usai dirinya dipanggil untuk menjadi Juru Bicara (Jubir) di era pasangan Prabowo-Sandiaga Uno.

Gus Irfan diperhitungkan oleh Tim Sukses (timses) Prabowo karena dirinya memiliki posisi strategis di LPNU. 

Sementara keputusan Gus Irfan bergabung dengan Prabowo-Sandiaga diakuinya karena ketertarikannya pada visi ekonomi keumatan yang dicetuskan Sandiaga kala itu.

Kini, Gus Irfan Yusuf kembali dipanggil oleh Prabowo. 

Gus Irfan masuk dalam deretan Wakil Menteri dan Kepala Badan yang dipanggil di Kertanegara, Jakarta Selatan pada Selasa (15/10/2024).

Dahnil Anzar Simanjuntak


Ini Profil Tiga Orang yang Dikabarkan Ditugasi Prabowo Urus Badan Haji dan Umrah, Salah Satunya Cucu Pendiri NU (Sumber: Ig: @dahnil_anzar_simanjuntak)

Dahnil Anzar Simanjuntak lahir pada 10 April 1982. Ia merupakan politikus dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). 

Ia lahir di desa Salahaji, Langkat, Sumatera Utara, dan menghabiskan masa kecilnya di Kuala Simpang.

Sosok Dahnil Anzar Simanjuntak kerap dikenal sebagai Juru Bicara (Jubir) Prabowo saat menjadi Menteri Pertahanan (Menhan).

Namun sebenarnya, ia juga aktif di salah satu Organisasi Masyarakat (ormas) tertua di Indonesia. 

Jika Gus Irfan merupakan kader NU, Dahnil Anzar Simanjuntak adalah jebolan Muhammadiyah.

Pada 2014, Dahnil Anzar Simanjuntak terpilih sebagai Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah untuk periode 2014-2018 dalam Muktamar XVI yang berlangsung di Asrama Haji, Padang, Sumatera Barat.

Saat itu, Dahnil berhasil meraih 450 suara, mengalahkan beberapa kandidat lain seperti Syahrul Hasan, Rohmat Suprapto, King Faisal, Amirudin dan M. Aziz.

Dahnil juga pernah menjabat sebagai Presiden Religion for Peace Asia and Pacific Youth Interfaith Network (RfP-APYIN) dimana Dahnil vokal dalam menyuarakan pentingnya kedamaian dalam beragama di masyarakat.

Selain aktif dalam organisasi Islam Muhammadiyah, Dahnil juga pernah menjadi dosen. 

Bahkan ia juga pernah menjadi seorang ekonom dan pengamat kebijakan publik.

Dahnil pernah menempuh pendidikan di bidang Ilmu Akuntansi Publik di Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta. 

Lalu pada tahun 2005, Dahnil melanjutkan studi di Program Magister Perencanaan dan Kebijakan Publik (MPKP) dengan fokus pada Desentralisasi Keuangan Pusat dan Daerah di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI).

Sambil menyelesaikan program S2, Dahnil bekerja sebagai dosen di Universitas Muhammadiyah Tangerang, yang sebelumnya dikenal sebagai STIE Muhammadiyah Tangerang.

Setelah meraih gelar S2, Dahnil diangkat sebagai Dosen Pegawai Negeri Sipil di Fakultas Ekonomi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa di Banten.

Lalu pada tahun 2018, Dahnil melanjutkan pendidikan doktoralnya di bidang Ilmu Ekonomi di Universitas Diponegoro, Semarang.

Kemudian di tahun yang sama, ia menjabat sebagai koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional untuk pasangan Prabowo-Sandi dalam Pemilihan Presiden 2019 dan memutuskan untuk mengundurkan diri dari posisi dosen di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Namun setelah menjadi Koordinator Jubir Prabowo-Sandi pada 2018, ia bergabung dengan Partai Gerindra pada 2019 dan diangkat sebagai juru bicara resmi Prabowo Subianto.

Ketika Prabowo diangkat sebagai Menhan, Dahnil ditunjuk sebagai Staf Khusus (Stafsus) Kementerian Pertahanan dengan fokus pada komunikasi publik, sosial ekonomi, dan hubungan antarlembaga.

Afriansyah Noor, Wamenaker di Era Jokowi-Ma’ruf Amin

Ini Profil Tiga Orang yang Dikabarkan Ditugasi Prabowo Urus Badan Haji dan Umrah, Salah Satunya Cucu Pendiri NU (Sumber: Kemnaker)

Afriansyah Noor adalah Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) di era kepemimpinan Jokowi-Ma’ruf Amin.

Dirinya ditunjuk sebagai Wamenaker pada Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma’ruf Amin sejak Juni 2022.

Afriansyah Noor merupakan pria kelahiran Jambi, 20 April 1972 yang memiliki gelar adat Datuak Rajo Basa.

Akademis Afriansyah Noor dimulai dari gelar sarjana teknik yang didapatnya dari Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN) pada tahun 1997.

Kemudian, Afriansyah Noor melanjutkan pendidikan magister sains S-2 di bidang Ilmu Administrasi dari Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Mandala Indonesia (STIAMI) pada tahun 2010.

Sambil menyelesaikan pendidikannya, Afriansyah Noor bekerja sebagai pengawas proyek di PT Nusa Raya Cipta pada tahun 1996.

Setelah itu, Afriansyah Noor meniti karier di sejumlah perusahaan, di antaranya sebagai Direktur Operasional PT Harna Ruas Permai (1998–2000), Direktur Marketing PT Yosinesta Dwipratama (2004), Direktur Operasional PT Kamba 9 (2004–2005), Direktur Operasional PT Georai Pratama (2005), Direktur Pengamanan Aset dan Penertiban DP3KK di Badan Pengelola Komplek Kemayoran (2005–2008).

Afriansyah bahkan pernah menjadi Dewan Pembina Yayasan Agung Darma Fiskal Plus Education pada tahun 2004–2005.

 

Karier politik Afriasnyah Noor diawali ketika ia bergabung sebagai kader Partai Bulan Bintang (PBB) pada tahun 1998.

Saat itu, Afriansyah Noor dikenal sebagai salah satu orang kepercayaan Ketua Umum PBB, Yusril Ihza Mahendra.

Afriansyah Noor pernah menjabat sebagai Komandan Brigade Hizbullah PBB dan Sekretaris Jenderal PBB untuk dua periode yaitu 2017-2019 dan 2019-2024. (put)

img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki tampilan tvonenews dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Bahrain Ketakutan dan Ogah Lawan Timnas Indonesia di Jakarta, Menpora Peringatkan Netizen Soal Ini: Jangan Sampai Nanti...

Bahrain Ketakutan dan Ogah Lawan Timnas Indonesia di Jakarta, Menpora Peringatkan Netizen Soal Ini: Jangan Sampai Nanti...

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo angkat bicara soal Bahrain yang tolak lawan Timnas Indonesia di Jakarta dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Cobain Smoked Back Ribs dan Smoked Oxtail di Lyma Brisket Gandaria Jaksel, Dijamin Rasa Bintang Lima, Harga Kaki Lima

Cobain Smoked Back Ribs dan Smoked Oxtail di Lyma Brisket Gandaria Jaksel, Dijamin Rasa Bintang Lima, Harga Kaki Lima

Restoran yang menghidangkan masakan olahan daging telah menjamur di Indonesia, salah satunya adalah Lyma Brisket yang terletak di Gandaria, Jakarta Selatan.
Timnas Indonesia Masuk Piala Dunia, Cuma Mimpi? Coach Justin Pesimis Skuad Garuda Lolos Kalau Shin Tae-yong Masih…

Timnas Indonesia Masuk Piala Dunia, Cuma Mimpi? Coach Justin Pesimis Skuad Garuda Lolos Kalau Shin Tae-yong Masih…

Timnas Indonesia mengalami hambatan untuk lolos ke Piala Dunia 2026, usai menorehkan rapor merah saat melawan China. Coach Justin pesimis bakal lolos kalau...
Sinergi Gerbangtara dengan Bank Kaltimtara, Kembangkan SDM Unggul untuk IKN

Sinergi Gerbangtara dengan Bank Kaltimtara, Kembangkan SDM Unggul untuk IKN

Gerakan Bangun Nusantara (Gerbangtara) dan Bank Kaltimtara bersinergi dalam mendukung inisiatif pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) terutama dalam peningkatan kapasitas SDM lokal.
Klaim Sri Mulyani di KSSK, Stabilitas Keuangan Indonesia Terjaga Meski Dunia Bergejolak

Klaim Sri Mulyani di KSSK, Stabilitas Keuangan Indonesia Terjaga Meski Dunia Bergejolak

Menteri Keuangan (Menkeu) dan Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), Sri Mulyani Indrawati, menegaskan bahwa stabilitas keuangan Indonesia tetap kuat.
Di Kepemimpinan Prabowo Diharapkan Kolaborasi Pertahanan Indonesia-Korsel Harus Tetap Kuat

Di Kepemimpinan Prabowo Diharapkan Kolaborasi Pertahanan Indonesia-Korsel Harus Tetap Kuat

Centre for East Asian Studies sukse menyelenggarakan kuliah umum tentang “Peran Korea dalam Pembangunan Komunitas Asia Timur dan Kemitraan Indonesia-Korea”.
Trending
Bahrain Menolak Melawan Timnas Indonesia di SUGBK, Media Vietnam Sebut Anak Asuh Dragan Talajic Penakut

Bahrain Menolak Melawan Timnas Indonesia di SUGBK, Media Vietnam Sebut Anak Asuh Dragan Talajic Penakut

Laga Timnas Indonesia kontra Bahrain pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 22 Maret 2025 di SUGBK menjadi banyak sorotan media asing.
Lupakan Kekalahan atas China, Pelatih Jepang Tiba-tiba Bawa Kabar Gembira bagi Timnas Indonesia Soal Piala Dunia, Dia Bilang...

Lupakan Kekalahan atas China, Pelatih Jepang Tiba-tiba Bawa Kabar Gembira bagi Timnas Indonesia Soal Piala Dunia, Dia Bilang...

Meski dikalahkan China dan bermain imbang di kandang Bahrain, namun pelatih Jepang Hajime Moriyasu berharap jika Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026
Top 3 Bola: FIFA Buat Timnas Indonesia Menang Lawan Bahrain, Kejujuran Media Irak Soal Fans Garuda hingga Respons Berkelas Erick Thohir

Top 3 Bola: FIFA Buat Timnas Indonesia Menang Lawan Bahrain, Kejujuran Media Irak Soal Fans Garuda hingga Respons Berkelas Erick Thohir

Setelah melakoni dua pertandingan tandang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia akan memainkan dua pertandingan kandang pada bulan November mendatang.
Monster Gol Terbaru Timnas Indonesia Akhirnya Ditemukan, Shin Tae-yong Bisa Panggil ke Skuad Garuda untuk Lawan Jepang dan Bahrain

Monster Gol Terbaru Timnas Indonesia Akhirnya Ditemukan, Shin Tae-yong Bisa Panggil ke Skuad Garuda untuk Lawan Jepang dan Bahrain

Pelatih Timnas Indonesia bisa mempertimbangkan monster gol dari Liga 2 untuk mengisi posisi penyerang jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Lama Menghilang Usai Dihujat Fans Timnas Indonesia, Wasit Ahmed Al-Kaf Akhirnya Muncul dan Langsung Beri Sindiran Menohok, Katanya...

Lama Menghilang Usai Dihujat Fans Timnas Indonesia, Wasit Ahmed Al-Kaf Akhirnya Muncul dan Langsung Beri Sindiran Menohok, Katanya...

Wasit asal Oman Ahmed Al-Kaf tiba-tiba kembali muncul setelah lama menghilang usai laga Bahrain vs Timnas Indonesia. Ia beri pesan sindiran di media sosialnya.
Pengamat Dapat Info A1 dari Orang Dalam, Erick Thohir Disebut Kaget Shin Tae-yong Coret Eliano Reijnders: Buat Apa Buru-buru Proses Naturalisasi?

Pengamat Dapat Info A1 dari Orang Dalam, Erick Thohir Disebut Kaget Shin Tae-yong Coret Eliano Reijnders: Buat Apa Buru-buru Proses Naturalisasi?

Timnas Indonesia harus rela tumbang di tangan China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
FIFA Turun Tangan Hukum Bahrain Jika Menolak Bermain Melawan Timnas Indonesia di Stadion GBK, Begini Regulasinya

FIFA Turun Tangan Hukum Bahrain Jika Menolak Bermain Melawan Timnas Indonesia di Stadion GBK, Begini Regulasinya

Permintaan Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) untuk memindahkan pertandingan melawan Timnas Indonesia dari Jakarta ke luar RI bisa berbuah sanksi dari FIFA.
Selengkapnya
Viral