Selain rezeki dan meningkatkan derajat, shalat Tahajud juga dapat menghapuskan dosa selama diperbuat sebelumnya. Rahmat dan keberkahan dari Allah SWT menjadi salah satu bagian keutamaannya.
Pada sepertiga malam, doa meminta hajat langsung melesat ke langit sebagai momentum paling mustajab. Allah SWT juga akan memberikan pahala berlipat ganda bagi yang mengamalkan shalat Tahajud.
Mereka pun mengejar keutamaannya sampai kegiatan doa. Apalagi Rasulullah SAW memiliki sunnahnya mengingat beliau tidak pernah lupa dengan Tahajud.
Namun begitu, UAH pun menyinggung jumlah rakaatnya yang benar. Menurut dia, kemampuan dalam diri menjadi patokan agar tetap menunaikan shalat Tahajud.
"Kadang kita mampu 11 rakaat, bahkan Nabi pernah 13 rakaat," ungkap UAH.
Lanjut, pendakwah kelahiran asal Pandeglang itu pun menyampaikan kisah seorang sahabat Rasulullah SAW. Sosok tersebut mempunyai amalan sunnah jumlah rakaat yang biasa dilakukan ketika shalat sunnah malam.
"Ketika dengan Ibnu Abbas di rumah Sayyidah Maimunah, dua rakaat, dua rakaat, dan ditutup dengan Witir satu rakaat," jelasnya.
Load more