Gus Baha pun menegaskan jihad dapat berfungsi saat seseorang tidak melontarkan hanya melalui ucapan belaka, tetapi harus benar-benar bertauhid demi anak-anaknya.
"Niat ketika sudah menanamkan kalimat tauhid. Saya pernah baca, memang saya benar-benar baca kitab, mboten akal-akalan kulo," terangnya.
Sebagai contohnya, pria usia 54 tahun itu menerangkan dari kisah seorang Wali terkait kelonggaran aturan terhadap keluarga kecilnya.
"Ada seorang wali yang akan jadi wali terus sampai mati ketika tausiah alal ahli agak longgar pada keluarga," tuturnya.
Dari kebijakan, menurut Gus Baha, salah satu faktor penting penerapan syariat agama Islam terkhusus untuk keluarga maupun orang-orang terdekatnya.
"Misalnya begini, ini yang saya alami mawon mboten wong sing kulo alami. Kulo nglatih anak kulo shalat, wis shalat, AllahuAkbar, dan bagi saya AllahuAkbar itu kalimat yang spesial," cerita dia saat mengulas pendidikan kepada anaknya.
Load more