tvOnenews.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mempunyai kemampuan sebagai sosok yang dekat dengan tokoh agama, selain fokus mengurus Timnas Indonesia.
Erick Thohir kini benar-benar tidak menginginkan Timnas Indonesia di papan bawah klasemen. Garuda saat ini belum menorehkan kemenangan tergabung dalam Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pasalnya, Timnas Indonesia harus berada dalam grup cukup menyulitkan para pemain. Mereka berhadapan dengan Arab Saudi, Australia, Jepang, Bahrain, dan China.
Ketiga di antaranya telah mengarungi ajang kompetisi Piala Dunia pada periode sebelumnya. Faktor tersebut membuat Garuda sulit mendapatkan kemenangan.
Hanya menorehkan tiga poin dalam empat laga, Erick Thohir sampai menemui pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Ketua Umum PSSI itu membicarakan soal hasil Garuda pada grup C.
Dalam isinya mengarah tentang target Timnas Indonesia. PSSI dan STY sapaan akrabnya menyepakati Garuda minimal menempati posisi keempat.
Pertemuan itu mengacu Shin Tae-yong gagal membawa Timnas Indonesia meraih kemenangan saat berhadapan dengan China. Bahkan, Garuda berhasil ditekuk negeri Tirai Bambu skor 2-1.
"Ini menjadi tugas coach untuk mempersiapkan tim dan taktik dengan sebaik-baiknya. Terutama di dua laga kandang melawan Jepang dan Arab Saudi, bulan depan," ujar Erick Thohir dikutip dari laman resmi PSSI, Senin (28/10/2024).
Keseriusannya menunjukkan ingin Timnas Indonesia berprestasi dan bisa berlaga di Piala Dunia 2026.
Dalam kesempatan lainnya, Erick Thohir mempunyai berbagai catatan prestasi juga menunjukkan kelebihannya soal urusan agama.
Pria yang kembali menjabat Menteri BUMN periode Presiden Prabowo Subianto itu pernah berhasil ambil hati dari kalangan para tokoh pemuka agama. Bahkan, ia juga menarik tokoh nasionalis di Provinsi Banten.
Sebelumnya, Pengamat Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Leo Agustino pernah mengutarakan tentang Erick Thohir. Pria berperan sebagai pengusaha itu menjadi sosok yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat di Banten.
Leo menyebutkan bahwa Erick Thohir dianggap telah mempunyai karakter berbasis nasionalis dan religius. Itu bisa ditunjukkan sangat peduli dengan Timnas Indonesia, negara bahkan dalam lingkup agama Islam.
"Di Banten itu kan cenderung keduanya, Banten itu basis nasionalis, tapi kita juga tau bahwa di Banten banyak kiyai juga sehingga irisan-irisan religiusnya kental," ungkap Leo kepada wartawan dikutip, Senin.
Cara kepemimpinannya, kata Leo, Erick memiliki kemampuan yang bisa bikin akrab terhadap sesama, termasuk para tokoh agama di Banten.
"Ini yang kemudian dimanfaatkan oleh Erick Thohir untuk kemudian mencuri perhatian kelompok-kelompok nasional atau pun religius di Banten," jelasnya.
Menurut Leo, ada nilai kebaikan yang tertanam dalam diri Erick. Salah satunya, faktor kedekatan emosional yang memudahkannya dekat dengan kelompok dari kalangan religius.
Erick Thohir diketahui pernah menjadi bagian salah satu ormas Islam terbesar, yakni Nahdlatul Ulamam (NU). Ia pernah menjadi Ketua Lakpesdam PBNU sejak diresmikan dalam acara Pembukaan Muktamar Pemikiran NU 2023.
(hap)
Load more