LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Buya Yahya jelaskan hukum Pria memperbesar alat vital
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube Al Bahjah TV

Demi Memuaskan Istri, Memangnya Islam Perbolehkan Pria Memperbesar Kelamin? Buya Yahya Tegas Hukumnya…

Tak jarang pria mengeluhkan saat alat vitalnya berukuran kecil atau sebagian wanita menginginkan pasangan memiliki kelamin yang berukuran besar, kata Buya Yahya

Rabu, 30 Oktober 2024 - 22:55 WIB

tvOnenews.com - Tak jarang pria mengeluhkan ketika alat vitalnya berukuran kecil atau sebagian wanita menginginkan pasangan memiliki kelamin yang berukuran besar untuk memuaskan hasrat.

Dari keluhan tersebut, sebagian orang memutuskan untuk memperbesar alat vitalnya dengan berbagai cara.

Lantas, apakah diperkenankan untuk membesarkan kemaluan dalam syariat Islam?

Dalam satu kajiannya, Buya Yahya mengungkapkan apabila mengalami masalah dengan ukuran alat vital atau kelamin pria, maka ini yang dapat dilakukan.

Seperti apa penjelasan dari Buya Yahya mengenai hal tersebut? Simak informasinya berikut ini. 

Baca Juga :

Dilansir tvOnenews.com dari tayangan di kanal YouTube Al-Bahjah TV, Buya Yahya mengungkapkan selama istri dapat terpuaskan oleh suami, maka ia berpendapat tidak perlu untuk menggunakan obat pembesar kemaluan. 

Namun hal tersebut bukan menjadi kekhawatiran utama, melainkan percekcokan rumah tangga terjadi karena hubungan suami istri yang dipenuhi khayalan  akan lebih nikmat bila ukuran alat vital seperti di film. 

“Yang penting kemaluan laki-laki menyentuh wilayah sensitif tersebut maka akan sampailah kepuasan seorang perempuan pada tingkatnya. Artinya kesenangan dapat selesai tuntas sampai disini,” ungkap Buya Yahya dalam video di kanal YouTube Al-Bahjah TV.

Buya Yahya
Buya Yahya. (Ist)

Oleh sebab itu, Buya mewanti-wanti untuk tidak menonton film yang perlihatkan adegan seks. 

Sebab tanpa menonton film tersebut, hubungan suami istri tidak akan ada masalah dan pasangan kembali harmonis.

Kemudian, pendakwah ini menyebutkan apabila terdapat seorang suami yang memiliki alat kelamin sangat kecil dan tidak dapat menjangkau wilayah sensitif istri. Lantas bagaimana?

“Kalau memang seperti itu, kalau seandainya ada upaya pengobatan maka dilihat pengobatannya dengan dua cara. Mungkin dengan operasi, tetapi karena ada hajat,” ujarnya.

“Tetapi kalau laki-laki masih bisa menyenangkan seorang perempuan, nggak boleh (operasi). Karena akan membuka aurat besar. Tidak diperkenankan karena sudah bisa menjangkau wilayah sensitif perempuan dan bisa menyenangkan,” sambung Buya Yahya.

Namun, apabila memang laki-laki tersebut tidak dapat menjangkau wilayah sensitif wanita, masih dimungkinkan bisa melakukan operasi. Sebab, hal tersebut dapat dinilai darurat.

Cara yang kedua dengan mengoles obat, hal tersebut tidak harus dialami oleh pria dengan kelamin berukuran kecil. 

Akan tetapi, Buya Yahya mengingatkan untuk tidak dilakukan pada seseorang di panti pijat atau jasa perbesar kelamin. Hal ini akan menyebabkan pria tersebut berdosa.

Cukup dipijat oleh istrinya sendiri atau dilakukan oleh diri sendiri dan bukan sampai untuk meningkatkan syahwat. 

“Diupayakan dengan tangan kiri, bukan dengan tangan kanan. Karena Nabi melarang, para ulama mengatakan makruh kalau seseorang laki-laki menyentuh kemaluan dengan tangan kanannya,” tandasnya. (Kmr)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Respons AFC Saat PSSI Minta Keadilan Soal Wasit di Laga Timnas Indonesia, Tak Disangka Sang Sekjen Asal Malaysia Langsung Jawab...

Respons AFC Saat PSSI Minta Keadilan Soal Wasit di Laga Timnas Indonesia, Tak Disangka Sang Sekjen Asal Malaysia Langsung Jawab...

AFC akhirnya memberikan respons keinginan PSSI soal wasit jelang lagaTimnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang dan Arab Saudi.
Tom Lembong Ditangkap, Rieke Diah Pitaloka Teringat Kenangan 8 Tahun Lalu, Saat Itu Mendag..

Tom Lembong Ditangkap, Rieke Diah Pitaloka Teringat Kenangan 8 Tahun Lalu, Saat Itu Mendag..

Anggota Komisi VI DPR RI, Rieke Diah Pitaloka, mengaku prihatin dengan kasus dugaan korupsi yang menimpa Mantan Menteri Perdagangan, Thomas Trikasih Lembong.
Legenda Timnas Indonesia Mengaku Rugi Dirinya Tak Dapat Merasakan Dilatih oleh Shin Tae-yong, Ingatkan Para Junior Agar...

Legenda Timnas Indonesia Mengaku Rugi Dirinya Tak Dapat Merasakan Dilatih oleh Shin Tae-yong, Ingatkan Para Junior Agar...

Seorang legenda Timnas Indonesia mengaku rugi dirinya tak bisa merasakan dilatih oleh pelatih asal Korea Selatan Shin Tae-yong. Ternyata ini sosok sang legenda.
Pemerintah Bertemu dengan Pengusaha Jelang Penetapan UMP 2025, Ada Apa?

Pemerintah Bertemu dengan Pengusaha Jelang Penetapan UMP 2025, Ada Apa?

"Apindo adalah bagian dari tripartit bersama serikat pekerja dan pemerintah, terutama dalam siklus terkait dengan upah dan penetapan upah, khususnya UMP 2025,”
Kabar Baik untuk Petani Hutan, Produk Hasil Hutan Juga Bakal Masuk Menu Makan Bergizi Gratis Prabowo

Kabar Baik untuk Petani Hutan, Produk Hasil Hutan Juga Bakal Masuk Menu Makan Bergizi Gratis Prabowo

"Kementerian Kehutanan mendukung program Pak Prabowo dengan menyediakan perhutanan sosial sebagai rantai pasok program makan bergizi gratis," kata Raja Juli.
Daftar 27 Pemain Timnas Indonesia yang Diprediksi akan Dipanggil Shin Tae-yong untuk Lawan Jepang dan Arab Saudi, Siapa Saja?

Daftar 27 Pemain Timnas Indonesia yang Diprediksi akan Dipanggil Shin Tae-yong untuk Lawan Jepang dan Arab Saudi, Siapa Saja?

Shin Tae-yong diprediksi akan memanggil 27 pemain untuk pertandingan Timnas Indonesia melawan Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026, siapa saja?
Trending
Jangan Hiraukan Cibiran Segelintir Kelompok, Rampai Nusantara: Gibran Harus Tetap Fokus Jalankan Tugas Wapres

Jangan Hiraukan Cibiran Segelintir Kelompok, Rampai Nusantara: Gibran Harus Tetap Fokus Jalankan Tugas Wapres

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi menjalani tugas memimpin Indonesia selama lima tahun ke depan usai dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024 - 2029 pada 20 Oktober 2024 kemarin.
Luar Biasa Efek Aksi Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia Sekitar 7 Pelatih Berakhir Mundur dan Dipecat Nomor 4 Jadi Mualaf

Luar Biasa Efek Aksi Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia Sekitar 7 Pelatih Berakhir Mundur dan Dipecat Nomor 4 Jadi Mualaf

Namun, dibalik dari ketujuh Pelatih tersebut salah satunya ada yang memantapkan diri untuk jadi mualaf, siapakah dia? di nomor 4, besarnya efek Shin Tae-yong ..
Top 3 Bola: AFC Ubah Klasemen Runner-Up Terbaik Timnas U-17, FIFA Tak Restui Pemain Keturunan Ini Dinaturalisasi, hingga Alasan Klub Liga Jepang Tak Rekrut Pemain Timnas Indonesia 

Top 3 Bola: AFC Ubah Klasemen Runner-Up Terbaik Timnas U-17, FIFA Tak Restui Pemain Keturunan Ini Dinaturalisasi, hingga Alasan Klub Liga Jepang Tak Rekrut Pemain Timnas Indonesia 

Tiga artikel teratas soal sepak bola Indonesia yang sedang ramai dibahas netizen, khususnya yang berkaitan dengan Timnas Indonesia. Baca berita selengkapnya.
Teka-teki Pergantian Wakapolri Baru Terkuak, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Kantongi Nama-nama Kandidat Terkuat

Teka-teki Pergantian Wakapolri Baru Terkuak, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Kantongi Nama-nama Kandidat Terkuat

Kepala Divisi Humas (Kadivhumas) Polri Inspektur Jenderal Polisi Sandi Nugroho menjelaskan penggantian Wakapolri masih dalam proses.
Kisah Pelatih Timnas Vietnam Philippe Troussier yang Putuskan Jadi Mualaf, Akui sebagai Jalan Pertobatan

Kisah Pelatih Timnas Vietnam Philippe Troussier yang Putuskan Jadi Mualaf, Akui sebagai Jalan Pertobatan

Philippe Troussier mulai mencuat saat ia menukangi timnas Jepang pada 1998-2002 yang berlaga di Piala Dunia 2002. Sosoknya juga dikenal karena putuskan mualaf..
Pembangunan Universitas Baru Bukan Solusi Pendidikan Tinggi Merata di Indonesia, Stella Christie Ungkap Alasannya

Pembangunan Universitas Baru Bukan Solusi Pendidikan Tinggi Merata di Indonesia, Stella Christie Ungkap Alasannya

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie mengatakan pembangunan universitas-universitas baru di berbagai wilayah tidak menjamin pendidikan tinggi akan merata di berbagai daerah di Indonesia.
Polisi Paksa Guru Hononer Supriyani Akui Adanya Penganiayaan ke Siswanya, Saksi Berani Jujur di Persidangan soal Ulah Penyidik

Polisi Paksa Guru Hononer Supriyani Akui Adanya Penganiayaan ke Siswanya, Saksi Berani Jujur di Persidangan soal Ulah Penyidik

Sidang penganiayaan guru honorer Supriyani kepada siswanya berinisial D (8) di SDN 4 Baito, Konawe Selatan (Konsel). Polisi paksa Supriyani akui penganiayaan.
Selengkapnya
Viral