LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dua pemain asal Jepang, Riki Matsuda dan Riku Matsuda ingin bela Timnas Indonesia
Sumber :
  • Kolase Instagram/@riki_matsuda_official/@riku_matsuda_02_official

Selain Kabar Samurai Biru Kontra Timnas Indonesia, 2 Pemain Asal Jepang ini Ternyata Keturunan Keluarga Muslim di Jawa

Dua pemain asal Jepang ini pernah berbicara punya keturunan dari keluarga Muslim di Jawa, selain bicara Timnas Indonesia dan Timnas Jepang akan bertanding.

Kamis, 31 Oktober 2024 - 20:40 WIB

tvOnenews.com - Dua pemain asal Jepang pernah menyatakan berasal dari keturunan dari keluarga Muslim di Jawa, selain berbicara persiapan Samurai Biru menghadapi Timnas Indonesia.

Bahkan, dua pemain itu merupakan saudara kembar dari Jepang. Mereka juga pernah berbicara tentang Timnas Indonesia. Pengakuan ini tidak lepas dari saudara kembar memiliki keturunan dari Jawa.

Dua pemain kembar asal Jepang mempunyai impian terhadap Timnas Indonesia. Mereka adalah Riki Matsuda dan Riku Matsuda.

Ketertarikan Riki Matsuda dan Riku Matsuda menjadi bukti mereka lebih pilih Timnas Indonesia. Padahal, keduanya lahir di Jepang.

Pembahasan kedua pemain ini sangat menarik, karena pengakuan Riki Matsuda dan Riku Matsuda. Kebetulan, Timnas Indonesia juga akan menghadapi Jepang pada bulan November 2024.

Baca Juga :

Pertandingan ini melibatkan Timnas Indonesia akan menjamu Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada 15 November 2024, Kick Off 19.00 WIB.

Pertemuan ini juga menjadi laga ke-5 antara Jepang dan Timnas Indonesia pada Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Sementara, Jepang masih mempertahankan posisinya secara kokoh di puncak klasemen. Sedangkan, Timnas Indonesia berada di peringkat ke-5 dengan raihan 4 poin.

Jepang memiliki banyak pemain berkelas. Samurai Biru juga menjadi langganan tim berpengalaman di ajang Piala Dunia.

Timnas Indonesia melawan Jepang.
Timnas Indonesia melawan Jepang.
Sumber :
  • Istimewa

 

Samurai Biru hanya mengalami satu kali seri dan belum merasakan kekalahan. Apalagi, tim besutan Hajime Moriyasu sukses mencatatkan tiga kemenangan.

Adapun Timnas Indonesia sama sekali belum merasakan kemenangan. Dalam empat laga terakhir, tim asuhan Shin Tae-yong hanya mencatat tiga kali seri dan satu kekalahan.

Namun demikian, Timnas Jepang tidak menjadi sasaran impian oleh Riki Matsuda dan Riku Matsuda.

Dilansir dari kanal YouTube J.LEAGUE International, Kamis (31/10/2024), Riki Matsuda dan Riku Matsuda mendapat kesempatan berbincang-bincang dalam sesi wawancara secara eksklusif.

Riki dan Riku mendapat beberapa pertanyaan dari presenter J League. Salah satunya tentang spiritual mereka. Keduanya diduga menganut kepercayaan agama Islam.

Pasalnya, presenter mengetahui bahwa ayah dari Riki dan Riku merupakan sosok pria dari Jawa.

Riku pun menjawab dalam sesi pertanyaan ini. Bek Gamba Osaka itu merasa kebingungan dari ucapan presenter. Bahkan, ia sama sekali tidak mengetahui soal Islam menjadi agama mayoritas dianut oleh orang Jawa.

Banyak tahu tentang agama Islam, presenter kembali menjelaskan terkait tata cara makan dan minum dilakukan oleh umat Muslim. Biasanya, orang mukmin melakukannya dengan tangan kanan.

Riku yang menunjukkan kepolosannya hanya memberikan jawaban lucu perihal keyakinan agamanya kepada presenter.

"Benarkah kita orang Islam?," tanya Riku sambil bertanya kepada Riki di sebelahnya.

"Dulu kami makan dengan tangan kanan loh. Jadi kami orang Islam, saya juga baru tahu. Kita mungkin orang Islam, harus tanya ke ayah dulu," lanjut Riku.

Dalam kesempatan yang sama, mereka sangat menggebu-gebu tertarik menjadi bagian skuad Timnas Indonesia. Meski, saudara kembar tidak mengetahui sama sekali tentang sepak bola di Tanah Air.

"Kalau bisa ingin mencoba. Tetapi saya belum tau level persepakbolaan di Indonesia. Selain itu, memang bisa bermain di Timnas (Indonesia)," terang Riku.

"Harus beberapa tahun di sana dulu baru bisa. Ya, kalau memang bisa saya ingin coba juga," katanya menambahkan.

Pernah main bareng Riki di Cerezo Osaka, Riku juga berkeinginan profesinya sebagai pesepak bola berkutat di klub Indonesia.

Sementara, Riki juga mendukung pernyataan dari saudara kembarnya. Salah satu impiannya, yakni bisa membela Garuda.

"Kalau level sepak bola negara saya belum tahu. Kalau soal keinginan pasti ada. Pertama, berarti kita harus ke sana dulu," tegas Riki.

Riki dan Riku merupakan sebagai pesepak bola asal Jepang keturunan darah Indonesia dari sang ayah berstatus Warga Negara Indonesia (WNI).

Riki Matsuda dan Riku Matsuda lahir pada 24 Juli 1994 di Osaka. Saudara kembar itu telah menginjak usia 33 tahun.

Dalam karirnya, Riki menyandang sebagai pesepak bola berposisi penyerang, sedangkan Riku Matsuda lebih memilih bek sayap kanan meski sering kali di bagian gelandang kanan.

Keduanya pernah sama-sama membela Cerezo Osaka. Itu terjadi sebelum saudara kembar berpisah untuk membela masing-masing klubnya.

Nasib Riki berbeda dari Riku, ia lebih menjalani karirnya di J2 League. Bahkan, telah mencatat sekitar 150 lebih pertandingan. Kini ia memperkuat Ehime FC yang berkutat di J3 League sejak 20 Januari 2022.

Adapun Riku sukses mendapat pinangan dari Gamba Osaka pada musim ini setelah dilepas Cerezo Osaka per 1 Februari 2024. Nilai perpindahannya juga menggiurkan sampai bernilai transfer Rp13,9 miliar.

Meski demikian, Riki dan Riku tidak pernah mendapat panggilan bermain untuk Timnas Jepang.

(hap)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Yasonna Laoly Anggap Permintaan Penambahan Anggaran Kementerian HAM Tak Realistis

Yasonna Laoly Anggap Permintaan Penambahan Anggaran Kementerian HAM Tak Realistis

Anggota Komisi XIII DPR RI, Yasonna Laoly menilai permintaan penambahan anggaran Kementerian HAM menjadi sebesar Rp20 triliun tidak realistis.
Teks Khutbah Jumat Singkat 1 November 2024: Kematian, Gugur dalam Bertugas Bagian Mati Syahid

Teks Khutbah Jumat Singkat 1 November 2024: Kematian, Gugur dalam Bertugas Bagian Mati Syahid

Teks khutbah Jumat singkat ini berbagi tema tentang kematian saat gugur dalam bertugas merupakan mati syahid untuk pelaksanaan shalat Jumat, 1 November 2024.
Tak Ada Respons, MK Nyatakan Permohonan Syarat Pendidikan Jadi Auditor Halal Gugur

Tak Ada Respons, MK Nyatakan Permohonan Syarat Pendidikan Jadi Auditor Halal Gugur

Mahkamah Konstitusi (MK) menyatakan gugur terhadap permohonan Putra Arista Pratama yang berprofesi sebagai karyawan swasta dalam Sidang Pengucapan Ketetapan Nomor 141/PUU-XXII/2024 pada Kamis (31/10/2024).
Ternyata ini Waktu Terbaik Amalkan Doa Hari Jumat, Syekh Ali Jaber Sebut Cuma Butuh Satu Jam agar Hajat Diterima

Ternyata ini Waktu Terbaik Amalkan Doa Hari Jumat, Syekh Ali Jaber Sebut Cuma Butuh Satu Jam agar Hajat Diterima

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah mengutarakan waktu terbaik mengisi amalan doa hari Jumat. Bagi yang menerapkannya, maka segala hajat diterima oleh Allah SWT.
Viral Video Sopir Truk Kontainer Jadi Amukan Massa di Kota Tangerang, Polisi Ungkap Kronologinya

Viral Video Sopir Truk Kontainer Jadi Amukan Massa di Kota Tangerang, Polisi Ungkap Kronologinya

Video viral detik-detik sopir truk kontainer menjadi aksi amuk massa di kawasan Tugu Adipura, Kota Tangerang tersebar luas pada sejumlah akun media sosial.
tvOne Berduka, Tangis Haru Pecah di Kantor tvOne saat Upacara Penghormatan Terakhir untuk Marwan dan Alwan Syahmidi: Semoga Syahid

tvOne Berduka, Tangis Haru Pecah di Kantor tvOne saat Upacara Penghormatan Terakhir untuk Marwan dan Alwan Syahmidi: Semoga Syahid

Doa bersama dan upacara penghormatan terakhir kepada Marwan dan Alwan dihadiri oleh jajaran direksi dan karyawan tvOne sebagai tanda penghormatan dan rasa kehilangan dari keluarga besar atas kepergian almarhum.
Trending
tvOne Berduka, Tangis Haru Pecah di Kantor tvOne saat Upacara Penghormatan Terakhir untuk Marwan dan Alwan Syahmidi: Semoga Syahid

tvOne Berduka, Tangis Haru Pecah di Kantor tvOne saat Upacara Penghormatan Terakhir untuk Marwan dan Alwan Syahmidi: Semoga Syahid

Doa bersama dan upacara penghormatan terakhir kepada Marwan dan Alwan dihadiri oleh jajaran direksi dan karyawan tvOne sebagai tanda penghormatan dan rasa kehilangan dari keluarga besar atas kepergian almarhum.
Viral Video Sopir Truk Kontainer Jadi Amukan Massa di Kota Tangerang, Polisi Ungkap Kronologinya

Viral Video Sopir Truk Kontainer Jadi Amukan Massa di Kota Tangerang, Polisi Ungkap Kronologinya

Video viral detik-detik sopir truk kontainer menjadi aksi amuk massa di kawasan Tugu Adipura, Kota Tangerang tersebar luas pada sejumlah akun media sosial.
Bikin Merinding, Sikap Dingin Pelaku Pembunuhan Mayat Wanita Tanpa Kepala di Jakarta Utara, Polisi Sampai Ambil Tindakan...

Bikin Merinding, Sikap Dingin Pelaku Pembunuhan Mayat Wanita Tanpa Kepala di Jakarta Utara, Polisi Sampai Ambil Tindakan...

Polisi menetapkan Fauzan Fahmi (43) pelaku kasus temuan mayat wanita tanpa kepala berinisial SH (40) yang ditemukan di Danau Muara Baru, Jakarta Utara sebagai tersangka.
Tak Ada Respons, MK Nyatakan Permohonan Syarat Pendidikan Jadi Auditor Halal Gugur

Tak Ada Respons, MK Nyatakan Permohonan Syarat Pendidikan Jadi Auditor Halal Gugur

Mahkamah Konstitusi (MK) menyatakan gugur terhadap permohonan Putra Arista Pratama yang berprofesi sebagai karyawan swasta dalam Sidang Pengucapan Ketetapan Nomor 141/PUU-XXII/2024 pada Kamis (31/10/2024).
Ternyata ini Waktu Terbaik Amalkan Doa Hari Jumat, Syekh Ali Jaber Sebut Cuma Butuh Satu Jam agar Hajat Diterima

Ternyata ini Waktu Terbaik Amalkan Doa Hari Jumat, Syekh Ali Jaber Sebut Cuma Butuh Satu Jam agar Hajat Diterima

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah mengutarakan waktu terbaik mengisi amalan doa hari Jumat. Bagi yang menerapkannya, maka segala hajat diterima oleh Allah SWT.
Belum Cukup Impresif,  Suporter PSMS Medan Minta Manajemen Evaluasi Tim

Belum Cukup Impresif, Suporter PSMS Medan Minta Manajemen Evaluasi Tim

Suporter PSMS Medan yang tergabung dalam PSMS Fans Club (PFC) meminta manajemen PSMS Medan untuk melakukan evaluasi tim kesayangan mereka dalam menghadapi putaran ke-2 Liga 2 Indonesia 2024/2025.
Sah, Sylviana Murni Dilantik Jadi Rektor Institut STIAMI, Janji Siap Cetak Mahasiswa Unggul dan Profesional

Sah, Sylviana Murni Dilantik Jadi Rektor Institut STIAMI, Janji Siap Cetak Mahasiswa Unggul dan Profesional

Tokoh perempuan Jakarta, Prof. Dr. Hj. Sylviana Murni, SH,. M.Si dilantik menjadi rektor Institut Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Mandala Indonesia (STIAMI).
Selengkapnya
Viral