Jakarta, tvOnenews.com - Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan alasan ibadah dan doa yang dipanjatkan di malam hari berbeda dari waktu lainnya.
Malam memang merupakan waktu yang sangat istimewa untuk berdoa dalam Islam, terutama pada sepertiga malam terakhir.
Saat itulah Allah SWT memberikan perhatian khusus kepada doa-doa hamba-Nya.
Bahkan Rasulullah SAW menyebutkan bahwa Allah SWT turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir dan mengabulkan doa hamba-Nya yang memohon ampunan serta petunjuk.
Hal ini sebagaimana hadis berikut ini.
Rasulullah SAW bersabda,
“Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir, lalu berfirman: ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, akan Aku beri. Siapa yang memohon ampunan kepada-Ku, maka Aku ampuni.’” (Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim)
Hal ini kata Ustaz Adi Hidayat (UAH) kemudian mengatakan bahwa itu sesuai dengan yang tercantum dalam surah Al Muzzammil ayat 6.
اِنَّ نَاشِئَةَ الَّيْلِ هِيَ اَشَدُّ وَطْـًٔا وَّاَقْوَمُ قِيْلًاۗ
Artinya: “Sesungguhnya bangun malam itu lebih kuat (pengaruhnya terhadap jiwa) dan lebih mantap ucapannya” (QS. Al Muzzammil: 6).
Adapun dari tafsir yang dilansir dari Qur’an Kemenag, maksud dari ayat ini adalah penegasan bahwa ibadah yang dilakukan pada malam hari terasa lebih berkesan dan mantap, baik di hati maupun di lidah.
Hal ini karena bacaan ayat-ayat itu lebih jelas dibandingkan bacaan pada siang hari di saat manusia sedang disibukkan oleh urusan-urusan kehidupan duniawi.
Oleh karenanya, bangun di sepertiga malam kemudian shalat malam dan zikir istighfar sangatlah dianjurkan.
Setelah istighfar Ustaz Adi Hidayat kemudian mengatakan lekaskan panjatkan doa yang diinginkan.
“Sentuhan hatinya lain. Sungguh bangun malam itu, supaya kita bisa bermunajat,” ujar Ustaz Adi Hidayat (UAH).
Kemudian, Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyarankan untuk bangun pukul 03.30 atau pukul 04.00 pagi.
“Misal pukul 04.44 subuh, bangun dari setengah 4 atau jam 4, jam 4 ke setengah lima waktu sahar,” tandasnya.
Saat itulah kata Ustaz Adi Hidayat (UAH) merupakan waktu terbaik untuk berdoa.
“Itu waktu bagus-bagusnya untuk istighfar dan berdoa,” jelasnya.
Jadi, sebelum berdoa, selain shalat tahajud, setiap Muslim disarankan zikir istighfar dulu.
Setelah itu barulah kemudian memanjatkan doa sesuai hajat yang diinginkan.
Hal ini karena, kata Ustaz Adi Hidayat, Allah SWT akan mengabulkan doa seorang hamba yang dosanya telah diampuni.
“Ketika Allah ampuni, kesalahannya dihilangkan, kesholehannya dimunculkan,” tandasnya.
Itulah urutan ibadah di malam hari dan alasan mengapa berdoa di waktu malam berbeda dengan waktu lainnya.
Wallahu’alam
Load more