Jakarta, tvOnnews.com - Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyarankan agar setiap Muslim menyiapkan ini di dalam rumahnya.
Hal ini karena membuat doa cepat terkabul, sebagaimana kisah Maryam, ibu dari Nabi Isa As.
Dalam ayat itu dijelaskan, ketika Maryam dirawat oleh Nabi Zakaria As.
Saat Nabi Zakaria As mendatangi Maryam untuk membawakan sesuatu, semua sudah tersedia.
Hal ini tercantum dalam Surah Ali Imran ayat 37. Berikut bacaan dari ayat yang dimaksud.
كُلَّمَا دَخَلَ عَلَيْهَا زَكَرِيَّا الْمِحْرَابَۙ وَجَدَ عِنْدَهَا رِزْقًا ۚ قَالَ يٰمَرْيَمُ اَنّٰى لَكِ هٰذَا ۗ قَالَتْ هُوَ مِنْ عِنْدِ اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يَرْزُقُ مَنْ يَّشَاۤءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Artinya: Setiap kali Zakaria masuk menemui di mihrabnya, dia mendapati makanan di sisinya. Dia berkata, “Wahai Maryam, dari mana ini engkau peroleh?” Dia (Maryam) menjawab, “Itu dari Allah.” Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki tanpa perhitungan. (QS Ali Imran: 37)
Dari tafsir Qur'an Kemang, dijelaskan, manakala Maryam sudah mulai dewasa, Maryam mulai beribadah di mihrab.
Tiap kali Nabi Zakaria masuk ke dalam mihrab, ia dapati di sana makanan dan bermacam buah-buahan yang tidak ada pada waktu itu karena belum datang musimnya.
Zakaria pernah menanyakan kepada Maryam tentang buah-buahan itu dari mana diperoleh padahal saat itu musim kemarau.
Maka Maryam menjawab, “Makanan itu dari sisi Allah. Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada orang-orang yang dikehendaki-Nya tanpa perhitungan.”
Kisah tersebut dikemukakan untuk meneguhkan kenabian Muhammad saw, dan mengalihkan pikiran Ahli Kitab yang membatasi karunia kenabian pada keturunan Bani Israil saja.
Juga untuk mengoreksi pendapat orang musyrik Arab yang menolak kenabian Muhammad saw. karena menganggap dia hanya manusia seperti mereka.
Itu adalah mihrab, tempat dimana setiap Muslim melaksanakan ibadah.
“Rumah luas, kamar luas masa tidak ada tempat khusus ibadah (musala tempat mihrab ada) ?” kata Ustaz Adi Hidaya (UAH).
“Tidak harus besar, mihrab se-hamparan sajadah juga tak apa,” ujar UAH menambahkan.
Hal ini karena kata Ustaz Adi Hidayat (UAH) mihrab dapat mempercepat terkabulnya doa dan mendatangkan rezeki.
Mengapa bisa mihrab mempercepat terkabulnya doa?
Hal ini karena kata UAH, salah satu dari adab berdoa adalah terkait tempat.
Ada tempat umum yang mempercepat terkabulnya doa, seperti di area ka’bah, multazam, raudhah.
Namun tidak semua bisa ke sana. Oleh karenanya gantinya adalah masjid.
Namun sebenarnya masjid itu bisa ditarik ke rumah dalam bentuk mihrab.
“Kalau mau tarik ke rumah, bikin mihrab,” saran UAH.
Namun syaratnya urusan dunia keluar dari mihrab itu.
“Dunia keluar. Jangan dipake buat apa-apa,” kata UAH.
Mengenai mihrab ini kata Ustaz Adi Hiday (UAH) bahkan disebut spesifik dalam Al-Qur’an.
“Mihrab tempat yang disebut spesifik dalam Qur’an, mempercepat terkabulnya doa, mendatangkan rezeki dari sisi yang tidak terduga,” ujarnya.
Surah yang dimaksud adalah Ali Imran ayat 37 yang dijelaskan di atas.
Kisah Maryam, Ibu dari Nabi Isa As Ketika di Atas Mihrab
Maryam adalah anak dari Imran, seorang laki-laki yang dikenal sebagai orang yang shaleh dan berasal dari keluarga yang mulia.
Meskipun tidak terlalu kisah tentang kehidupan Imran dalam Al-Qur'an, namun namanya diabadikan menjadi salah satu surah dan disebutkan ia dan istrinya adalah hamba-hamba Allah yang taat.
Setelah Imran meninggal dunia, maka ibunya menyerahkan perawatan Maryam, kepada Nabi Zakaria As.
Di samping masih saudara, Zakaria juga seorang nabi bagi Bani Israil sekaligus pengasuh rumah-rumah suci orang Yahudi.
Setelah tumbuh dewasa, Allah SWT menampakkan keistimewaan dari Maryam.
Salah satunya yaitu setiap kali Nabi Zakaria masuk menemuinya, Maryam, yang biasanya dalam keadaan berzikir, di mihrab kamar khusus ibadah, dia, Zakaria, dapati makanan di sisinya.
Kemudian Zakaria As, berkata dengan penuh keheranan, “Wahai Maryam! Dari mana makanan ini engkau peroleh?” Dia, Maryam, menjawab dengan singkat, “Itu dari Allah.”
Sesungguhnya Allah SWT memberi rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki tanpa perhitungan, baik menyangkut jumlahnya maupun caranya.
Oleh karena itulah, penting sekali di sebuah rumah ada mihrab.
Ustaz Adi Hidayat (UAH) kemudian menjelas, alasan seorang imam adalah di mihrab.
“Di mihrab karena memang di tempat itulah cepat terkabulnya doa, imam mewakili doa makmum,” kata UAH.
Itulah penjelasan pentingnya disiapkan mihrab di dalam rumah.
Wallahu’alam bishawab
Load more