tvOnenews.com - Gus Baha menyinggung orang-orang memiliki kebiasaan khusus saat bangun tidur di pagi hari.
Gus Baha menyebutkan setelah seseorang bangun tidur di pagi hari langsung melakukan kebiasaan ini, bisa menyebabkan jauh dari ridho Allah SWT.
"Barang siapa bangun pagi, yaitu dia memasuki waktu pagi, di waktu pagi sudah memikirkan hal duniawi dengan kesusahan, itu berarti dia pembenci Allah," ungkap Gus Baha dalam suatu ceramah dinukil dari tayangan channel YouTube SANTRI GAYENG, Minggu (10/11/2024).
Bangun tidur di pagi hari menjadi salah satu aktivitas pertama kali dilakukan oleh makhluk hidup.
Dari bangun tidur, tubuh tetap menjaga kesehatan dan kembali terasa bugar setelah melakukan aktivitas selama seharian penuh kemarin.
Bangun tidur memiliki beberapa keutamaan lain, di antaranya kesehatan mental, berpikir jernih, terhindar risiko depresi.
Mental seseorang yang tetap normal bisa menjaga kebahagiaannya. Kualitas tidur juga sangat bagus dapat mendukung kenyenyakan saat istirahat.
Setelah bangun tidur, biasanya orang-orang langsung melakukan aktivitas lain sebagai bentuk memulai hari dengan ceria, seperti menyapu dan mengepel rumah, olahraga, siap-siap berangkat kerja, dan sebagainya.
Namun demikian, kebiasaan langsung memikirkan duniawi bisa menjauhkan ridho Allah SWT. Bahkan masuk dalam perilaku buruk.
Pendakwah bernama asli KH. Bahauddin Nursalim itu menyarankan seseorang diusahakan menghindari kebiasaan memikirkan duniawi.
Soal duniawi, kata Gus Baha, bisa membuat pikiran semakin tergerus dalam dunia. Apalagi kalau melakukannya secara berlebihan.
Ia lebih menekankan bahwa seseorang mengisi kegiatan dan amalan lainnya. Ini bisa membantu untuk meraih tambahan pahala.
"Pokoknya, bangun tidur langsung sumpek mikir urusan duniawi, berarti menjadi pembenci Allah. Berarti kita menentang kemurkaan Allah," tandasnya.
Wallahu A'lam Bishawab.
(hap)
Load more