Selain Timnas Maroko, Vieira juga lebih dulu menjadi pelatih di sejumlah klub negara tersebut, antara lain Tihad Sportif Casablanca, Wydad Casablanca, dan IR Tanger sejak 1983.
Meski telah mualaf, Vieira mengakui bukan sebagai sosok yang religius. Ia hanya menemukan kedamaiannya selama tinggal di Maroko dari 1983 hingga 1986.
"Laporan mengatakan saya berpindah agama ke Islam, tapi ‘berpindah’ bukan kata yang tepat. Saya tak begitu religius sebelumnya," ungkap Jorvan Vieira dikutip, Minggu.
Perihal tuduhan masuk agama Islam demi menikahi istrinya, Vieira langsung membantahnya.
"Dan itu tak benar saya menjadi seorang Muslim karena istri saya orang Arab seperti yang dilaporkan banyak orang," katanya.
Jorvan Vieira yang telah menjadi seorang mualaf akhirnya kembali melanjutkan kiprahnya menukangi berbagai klub dan timnas di negara mayoritas Islam.
Ia pernah menjadi juru taktik di Kuwait dan Oman. Bahkan membesut Timnas Irak sampai juara pada 2007.
Load more