لآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَ, فَاسْتَجَبْنَا لَهٗۙ وَنَجَّيْنٰهُ مِنَ الْغَمِّۗ وَكَذٰلِكَ نُـْۨجِى الْمُؤْمِنِيْنَ
Artinya: "Tidak ada tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau. Sesungguhnya aku termasuk orang-orang zalim. Kami lalu mengabulkan (doa)-nya dan Kami menyelamatkannya dari kedukaan. Demikianlah Kami menyelamatkan orang-orang mukmin." (QS. Al Anbiya, 21:87-88)
Bacaan Doa Nabi Yunus AS, kata UAH, menjadi motivasi bagi orang mukmin apabila baru menyelesaikan shalat sunnah.
"Ada ayat yang bisa sebagai inspirasi kepada kita dan digunakan di setiap kehidupan termasuk saat ingin berinteraksi dengan Al-Quran," jelas dia.
Sebagai Direktur Quantum Akhyar Institute, UAH menyebutkan zikir dari bacaan doa ini sangat berguna untuk yang tidak pernah menyentuh Al Quran.
"Doa ini kalau kita ingin berusaha dan berinteraksi terhadap kebaikan. Misalnya kayak kita mau coba menghafal Quran, mau coba membaca Quran dengan baik," terangnya menjelaskan.
Load more